Kisah Heroik Seorang Bocah di Garut Berhasil Selamatkan Kakaknya dari Arus Sungai, Dia Sendiri Tak Selamat

petugas melihat lokasi bocah terseret arus sungai (istimewa)
petugas melihat lokasi bocah terseret arus sungai (istimewa)
0 Komentar

GARUT – Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut, Aah Anwar, mengungkapkan kisah heroik bocah berusia 10 tahun, M. Latif, yang berakhir tragis setelah menyelamatkan kakaknya dari arus deras Sungai Cimanuk.

“Kejadian ini bermula saat Latif bersama kakak dan adiknya pergi mencari keong di sawah dekat Sungai Cimanuk,” ujar Aah, Rabu (5/2).

Setelah selesai mencari keong, lanjutnya, ketiga bocah itu menuju sungai untuk membersihkan badan dan berenang. Namun, mereka tidak menyadari derasnya arus sungai saat itu.

Baca Juga:Dispertan Garut Optimalkan Lahan Tidak Produktif untuk Dukung Ketahanan Pangan NasionalPenjual Es Kelapa Muda di Garut Mengeluh dengan langkanya Gas LPG 3 kg

“Nahas, arus sungai menyeret Delis, kakaknya yang berusia 13 tahun,” kata Aah.

Melihat kakaknya dalam bahaya, Latif tanpa ragu langsung berusaha menolong. “Dia berhasil menyelamatkan kakaknya, tapi setelah itu justru dia sendiri yang terseret arus,” ungkapnya.

Delis dan adiknya yang selamat langsung berlari mencari bantuan. Warga setempat segera melapor kepada pihak keluarga dan tim SAR gabungan pun langsung dikerahkan untuk melakukan pencarian.

“Korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sekitar satu kilometer dari titik awal tenggelam,” jelas Aah.

Menurutnya, jasad Latif pertama kali ditemukan oleh seorang pedagang yang kebetulan berada di sekitar lokasi. “Setelah dievakuasi, korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” pungkasnya.(rizki)

0 Komentar