GARUT – Tumpukan sampah berjajar di pinggir jalan utama di desa Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, tepatnya di arah menuju Jl.Ibrahim Adjie.
Iwan (50) warga setempat mengaku jijik dengan sampah yang berjajar di pinggir jalan utama Rancabango tersebut.
“Nya da gareuleuh we , da Ieu mah jalan hirup nya a, ningali sampah disisi jalan Bade kmha? Da awon ningali na ge (iya jijik aja, da ini mah jalan hidup a, lihat sampah di pinggir jalan mau gimana? Da jelek keliatannya juga),” ujarnya, Minggu (2/2).
Baca Juga:Pemkab Garut Sudah Siapkan Rumah Dinas Untuk Wakil Bupati Terpilih, Putri Karlina Kabarnya MenolakKetua DPRD Garut Mengaku Tak Dilibatkan dalam Urusan Sampah Kota Bandung Dibuang ke Garut
Ia juga menyampaikan, sering melihat mobil angkut sampah mengambil, namun hanya sedikit tidak diangkut semuanya.
“Aya eta ge di candakan, Ngan Osok sering dilangkung, sapalihna deui mah dicandak, tapi seer na teu dicandakan (ada itu juga diambil, tapi suka dilewat, salah satunya suka diambil, tapi kebanyakan nya engga di ambil),” katanya.
Iwan berharap kepada pemerintah Kabupaten agar menyediakan bak sampah, agar tidak terlihat lagi sampah di jalan Rancabango ini.
“muhun ka pemerintah kedah Aya bak sampah we, meh teu gareuleuh di pinggir jalan (iya ke pemerintah harus ada bak sampah, supaya tidak jijik di pinggir jalan),” tambahnya.(rizka)