RADAR GARUT – Inovasi luar biasa datang dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang mencanangkan program unik untuk anak-anak sekolah. Dalam program ini, siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) akan membawa sampah ke sekolah untuk ditukar dengan telur. Program ini bertujuan untuk meningkatkan asupan protein bagi anak-anak serta membudayakan hidup bersih dan peduli lingkungan.
Mengajarkan Hidup Bersih dan Sehat
Program ini bukan hanya sekadar memberikan telur sebagai imbalan, tetapi juga membentuk kebiasaan baik di kalangan anak-anak sejak dini. Dengan membawa sampah setiap hari, mereka diajarkan untuk menjaga kebersihan lingkungan dan memahami pentingnya daur ulang.
Menurut Dedi Mulyadi, sampah yang dikumpulkan oleh para siswa nantinya akan dikelola agar memiliki nilai ekonomi. Dengan begitu, selain mendapatkan gizi tambahan, anak-anak juga akan belajar bagaimana mengolah limbah menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Baca Juga:Mantap, Dedi Mulyadi Canangkan Tabung Uang Jajan Ketika Makan Bergizi Gratis DiberlakukanDedi Mulyadi Sebut Upah Kerja Kusir Delman Membantu Tugas Polisi dan Membuat Nyaman Pemudik
Meningkatkan Kreativitas dan Kemandirian
Lebih dari sekadar menukar sampah dengan telur, program ini memiliki orientasi jangka panjang, yaitu menciptakan generasi yang kreatif dan mandiri. Sampah yang dikumpulkan tidak akan terbuang sia-sia, melainkan diolah menjadi berbagai barang berguna seperti meja, kursi, bahkan batik.
“Nanti sampahnya dikelola menjadi barang-barang ekonomi, anak-anak sekolah jadi kreatif. Sehingga nanti orientasinya adalah, nanti mereka bisa bikin meja sendiri, mereka bisa bikin kursi sendiri dari sampah, mereka bisa bikin batik dari sampah,” ujar Dedi Mulyadi dikutip dari kanal youtube LEMBUR PAKUAN CHANNEL.
Dampak Positif bagi Lingkungan dan Ekonomi
Dengan adanya program ini, ada banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh masyarakat, antara lain:
Menjaga Kebersihan Lingkungan – Anak-anak akan terbiasa memilah dan mengumpulkan sampah, sehingga lingkungan sekolah dan sekitar menjadi lebih bersih.
Meningkatkan Gizi Anak – Dengan mendapatkan telur sebagai imbalan, anak-anak memiliki akses lebih baik terhadap sumber protein yang penting untuk pertumbuhan mereka.
Memberdayakan Kreativitas – Anak-anak diajarkan cara mengolah sampah menjadi barang yang berguna dan bernilai ekonomi.
Meningkatkan Kesadaran Daur Ulang – Program ini dapat mengubah mindset masyarakat tentang sampah, dari yang awalnya dianggap sebagai limbah menjadi sumber daya yang dapat dimanfaatkan.