Pendapatan Warga Garut Cuma Rp 26 Juta Per Tahun, Jauh di Bawah PDRB Jawa Barat

Bupati Garut Abdusy Syakur Amin
Bupati Garut Abdusy Syakur Amin
0 Komentar

GARUT – Pendapatan masyarakat Garut hanya Rp 26 juta per tahun. Angka ini jauh di bawah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) rata-rata Jawa Barat sebesar yakni Rp 59 juta dan PDRB nasional mencapai Rp 79 juta per tahun.

Kabar ini disampaikan oleh Bupati Garut, Abdussy Syakur Amin, saat menghadiri acara sosialisasi industri yang berlangsung di Aula Kecamatan Cibatu, Garut, Selasa (22/7).

“Kita itu paling rendah, PDRB kita itu paling kecil. Apa sih PDRB ? PDRB itu adalah berapa pendapatan yang diperoleh oleh suatu wilayah,” Ujar Syakur.

Baca Juga:Pelantikan Kepala Dinas di Garut Menunggu Masa Jabatan Bupati Genap 6 BulanStruktur PAC Karangpawitan Terbentuk, Laskar Prabowo 08 Perkuat Basis di Akar Rumput

Syakur menjelaskan bahwa pendapatan sangat erat kaitannya dengan keterampilan dan pendidikan. Ia mencontohkan perbedaan gaji antara individu dengan tingkat pendidikan rendah dan tinggi.

Namun, ia menekankan bahwa keterampilan dan pendidikan saja tidak cukup tanpa investasi. Ia mengilustrasikan, petani dengan modal tambahan untuk pupuk dan bibit berkualitas akan mendapatkan hasil yang jauh lebih baik.

“Ayeuna urang Cibatu punya keterampilan, punya pendidikan teu boga alat kumaha? Maka perlu ada investasi,” jelas Bupati Garut.

Untuk mendongkrak PDRB Kabupaten Garut, Bupati Garut mengidentifikasi tiga cara utama yaitu dengan meningkatkan investasi, belanja pemerintah, dan belanja rumah tangga.

“Makanya Garut itu saya selalu berpikir bahwa kita harus mendongkrak PDRB Kabupaten Garut,” tuturnya.

Pemerintah Kabupaten Garut berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program dan kebijakan yang mendukung peningkatan investasi, belanja pemerintah, dan peningkatan pendapatan rumah tangga di wilayah tersebut. (Ale/Rls).

0 Komentar