GARUT – Kondisi bahan pokok di Pasar Guntur Ciawitali Garut mengalami penurunan harga.
Lilis (55) pedagang sayuran mengatakan bahwa harga cabai saat ini sedang mengalami penurunan harga, “Muhun nuju ngalami penurunan ( iya sedang mengalami penurunan harga),” ujarnya saat diwawancarai, Selasa (11/2).
Beberapa jenis cabai yang mengalami penurunan harga antara lain cabai keriting, cabai rawit.
Baca Juga:Awal tahun 2025, Satpol PP Garut Ngegas Lakukan Razia MirasSampah di Jalan Pasawahan Terbakar, Petugas Damkar Garut Sampai Kerahkan Mobil Pemadam
“Cabe keriting merah, saacan na harga na Rp.80.000- Rp.60.000, sekarang mah Rp.40.000 perkilo na, Rp.10.000 1/4, cabai rawit merah awalna sakilona teh Rp.80.000 dugi ka Rp.90.000 ayena turun jadi Rp.60.000,” katanya.
Banyak masyarakat yang gembira dengan turunnya harga cabai ini.
“nya bahagia we meren dilungsurkeun mah , kan tadina ngareluh nuju cabe awis mah, biasana beli 1/4 jdi di bagi dua, biasana beli 1Kg ayena jdi 1/2 kilo (ya bahagia aja kalau di turunin mah, kan tadinya mengeluh ketika harga cabai mahal, biasanya beli 1/4 sekarang di bagi 2, biasanya beli 1 kg sekarang jadi 1/2 kg),” ucapnya.
Turunnya harga cabai ini kata Lilis, kurang lebih sudah 1 minggu ke belakang. Namun menurutnya menyambut bulan Ramadan biasanya harga cabai akan kembali mengalami kenaikan.
“Nembe sabaraha dinten nya. Aya meren saminggon an , perkiraan kapayun na mah duka Tah kinten-kinten bakal pajeng deui, da bakal munggah, bakal Aya penaikan deui perkiraan (baru berapa hari ya, ada lah 1 Minggu an, perkiraan kedepan nya gaj tau Tah kira-kira bakal naik lagi, da bakal munggah (menghadapi bulan puasa), bakal ada kenaikan lagi perkiraan mah),” tambahnya.
Sementara menurut Asep, pedagang lainnya mengatakan, turunnya harga cabai diperkirakan karena panen sudah meningkat di petani.
“Biasanya pasokan, pasokan sekarang mulai panen kan, mulai musim panen,” ucapnya.
Kepala UPT Pasar Tradisional Guntur Ciawitali Garut, Husen mengatakan, turunnya harga cabai dikarenakan pasokan dari petani sudah mulai banyak karena musim panen.
Baca Juga:Serikat Buruh Datang ke DPRD Garut, Adukan Dugaan Pemotongan Upah oleh PerusahaanDisnakertrans Garut Sebut UMK 2025 Sudah Diterapkan oleh Perusahaan Skala Menengah ke Atas
“Terkait harga cabai memang mengalami fluktuasi harga hal ini disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya ketersediaan barang di lapangan yang mencukupi karena adanya masa panen yang bersamaan,” ucapnya.
Husen menyampaikan, bahwa tren penurunan ini bersifat musiman tergantung kondisi di lapangan, “Penurunan ini bersifat musiman tergantung ketersediaan barang dilapangan dan faktor utama nya musim dan masa panen petani,” tambahnya.