GARUT – Satu keluarga dari Karangpawitan, Garut, melakukan perjalanan liburan sekaligus mudik Lebaran ke kawasan pantai di Kecamatan Pameungpeuk dengan menggunakan enam sepeda motor pada hari ini. Total 12 orang dalam rombongan tersebut berangkat sejak subuh, tepatnya pukul 05.00 WIB, dengan harapan dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman karena biasanya satu hari setelah Lebaran kondisi jalan belum terlalu ramai.
Namun, Ahmad, salah satu anggota keluarga yang ikut dalam perjalanan, mengungkapkan keluhannya terkait kondisi jalan yang dilalui terutama dari Kecamatan Cikajang hingga jalur gunung gelap ke Kecamatan Cisompet. Menurutnya, meskipun sudah cukup lama dikeluhkan oleh warga dan pengguna jalan, infrastruktur menuju Pameungpeuk masih dalam kondisi yang memprihatinkan.
“Kita emang sengaja berangkat dari subuh biar perjalanan gak terlalu rame karena kan h+1 lebaran orang belum banyak keluar. Tapi kondisi jalan masih rusak, berlubang, dan belum diperbaiki padahal kan lumayan cukup lama ya kondisi jalan begini,” ujar Ahmad, Rabu (2/4).
Baca Juga:Dedi Mulyadi Minta Warga Jabar Harus Bersikap Baik dalam Kepariwisataan, Pengelola Pantai Harus Lakukan Ini!Dedi Mulyadi Ajarkan Anak SD Menabung, Diberi Tabungan Awal Rp5 Juta dan Uang Jajan
Perjalanan dari Garut ke Pameungpeuk memang kerap menjadi tantangan bagi wisatawan dan pemudik, terutama karena kondisi jalan yang kurang baik. Banyak pengendara mengeluhkan ruas jalan yang rusak dan kurangnya perbaikan dari pihak terkait.
“Ini kan jalannya banyak tikungan tajam makanya kami agak khawatir, banyak berhenti di pinggir jalan, keluhan dari kami sih itu ya tolong segera perbaiki aja lah jalan ke Garut Selatan terutama disini nih di Gunung Gelap,” tambahnya.
Harapan masyarakat adalah adanya perhatian lebih dari pemerintah daerah agar akses ke destinasi wisata dan jalur mudik di wilayah Garut Selatan semakin baik dan nyaman untuk para pengguna jalan.
Meski demikian, keluarga Ahmad tetap berusaha menikmati perjalanan mereka dan berharap liburan serta mudik Lebaran ini tetap menjadi momen menyenangkan bagi seluruh anggota keluarga.(rizki)