GARUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, menyerahkan klaim asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) kepada sejumlah kelompok tani yang mengalami gagal panen. Penyerahan asuransi tersebut dilakukan tepat bersamaan dengan apel gabungan di lapangan Setda Garut, Jalan Pembangunan, Tarogong Kidul, Senin (7/1).
Diketahui sekitar 11,8 hektar lahan pertanian di Garut mengalami gagal panen, Penjabat Bupati Garut, Barnas Adjidin, menyerahkan secara simbolis kepada para kelompok tani penerima klaim asuransi diantaranya, Kelompok Tani Asih Saluyu, Desa Sukalilah, Kecamatan Cibatu, menerima Rp. 16.800.000,nKelompok Tani Harapan Mukti I, Desa Sindang Suka, Kecamatan Cibatu, menerima Rp 24.180.000, Kelompok Tani Barokah Tani, Desa Sukakarya, Kecamatan Tarogong Kidul, menerima Rp 23.640.000, dan terakhir Kelompok Tani Sukamulya, Desa Sukamulya, Kecamatan Pangatikan, menerima Rp 6.000.000.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Kabupaten Garut, Haeruman, menyampaikan bahwa klaim ini sebagai langkah upaya dari pelayananan Dinas Pertanian kepada para petani yang lahannya terdampak akibat gagal panen.
Baca Juga:Rumah Warga CIrejang Cisompet Kebakaran, Satu Orang Alami Luka BakarDua Narapidana Teroris Lapas Garut Ucapkan Ikrar Setia NKRI
“Jadi, kami coba asuransikan, sehingga para petani yang gagal panen mendapatkan penggantian. Ini adalah langkah kami untuk membantu serta memfasilitasi petani dan kelompok tani di berbagai wilayah,” Ujarnya
Haeruman menyebutkan, bahwa klaim asuransi ini diberikan kepada 4 kelompok tani yang berada di Kecamatan Cibatu, Tarogong Kidul, dan Pangatikan dengan total luas lahan mencapai 11,8 hektare, “untuk tahun depan dinas pertanian menargetkan cakupan klaim asuransi hingga 8.000 hektare,” pungkasnya.
Ia berharapa kepada para petani untuk bisa lebih mengoptimalkan pengelolaan lahan supaya terhindar dari gagal panen, selain itu ia juga mengimbau agar para petani segera berkoordinasi dengan dinas terkait atau Unit Pelaksana Teknit (UPT) jika sewaktu-watu terjadi serangan hama. (Ale/rls)
Foto
Dalam kesempatan apel gabungan di lapangan setda Garut, kepala Distan Garut menyerahkan klaim Asuransi Kelompok Tani yang menggalami gagal panen, Senin (7/1). (Dok.Diskominfo).