Garut Dikepung Longsor! Curah Hujan Tinggi Picu Bencana di 5 Kecamatan, Ini Daftarnya

Bencana longsor 5 Kecamatan di Garut. (Dok BPBD)
Bencana longsor 5 Kecamatan di Garut. (Dok BPBD)
0 Komentar

GARUT – Kabupaten Garut saat ini tengah diguyur hujan dari siang hari dengan intensitas tinggi, hingga mengakibatkan beberapa wilayah di Garut terdampak.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Abud Abdullah.

“Bersama ini kami laporkan bahwa pada hari Jum’at, 31 Oktober 2025, wilayah Kabupaten Garut diguyur hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan beberapa kejadian tanah longsor di sejumlah wilayah,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Jum’at (31/10).

Baca Juga:Gerakan Garut Ramah Anak, Event Kolaborasi Radar Garut – IGTKI Tekan Kekerasan dan BullyingMemajukan Perawatan Diabetes yang Dipimpin oleh Perawat untuk Bangsa yang Lebih Sehat: Call for Action

Abud menjelaskan, berdasarkan hasil pemantauan hingga saat ini, terdapat 5 kecamatan di Garut yang terdampak, yaitu:

1. Kecamatan Pamulihan2. Kecamatan Pakenjeng3. Kecamatan Cisompet4. Kecamatan Banjarwangi5. Kecamatan Cihurip

Abud menyampaikan terkait rincian kejadian bencana akibat curah hujan, hingga mengakibatkan tanah longsor terjadi di beberapa titik:

1. Desa Garumukti, Kecamatan Pamulihan, Dampak: Bahu jalan dan area bangunan SDN 1 Garumukti terdampak material longsor, tidak terdapat kerusakan pada bangunan sekolah.2. Desa Jatiwangi, Kecamatan Pakenjeng, Dampak: Material longsor menutupi badan jalan raya, menyebabkan akses transportasi warga terganggu.3. Desa Neglasari, Kecamatan Cisompet, Dampak: Bagian dapur rumah warga ambruk akibat longsoran tanah, tidak ada korban jiwa.4. Desa Lawang Angin, Kecamatan Banjarwangi, Dampak: Jalan kabupaten tertutup material longsor, arus kendaraan sementara tidak dapat dilalui.5. Kampung Gunung Gelap, Kecamatan Cihurip, Dampak: Jalan provinsi tertimbun material longsor, akses kendaraan terganggu dan terdapat 3 unit rumah rusak

Kendati demikian, Abud mengatakan kondisi mutakhir saat ini tidak terdapat laporan korban jiwa, namun beberapa akses jalan masih proses pembersihan material longsor.

“Hingga saat ini tidak terdapat laporan korban jiwa, namun beberapa akses jalan masih dalam proses pembersihan material longsoran. BPBD Kabupaten Garut terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan kewilayahan mengingat intensitas hujan masih tinggi di sebagian wilayah,” pungkasnya. (Muhamad Rizka)

0 Komentar