Relokasi PKL di Garut Belum Jalan, Pemkab Akui Terkendala Lokasi

Rizka/Radar Garut
Kondisi PKL di Jalan Merdeka depan SOR Kerkof (Foto: Rizka/Radar garut)
0 Komentar

GARUT – Beberapa waktu lalu Pemerintah Kabupaten Garut seringkali mentertibkan para Pedagang Kaki Lima (PKL) di berbagai titik, hingga rencana pembahasan relokasi, namun hingga kini perkembangan rencana relokasi belum ada satupun yang direalisasikan.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut, Ridwan Effendi mengatakan bahwa pihaknya sekarang melihat pertumbuhan PKL di Garut semakin menjamur, sehingga perlu ada perhatian penataan kembali.

“Ya itu tuh intinya kita juga melihat banyak titik-titik pertumbuhan PKL yang memang perlu mendapatkan perhatian penataan,” katanya, Kamis (16/10).

Baca Juga:Tagana Jabar Beri Edukasi Mitigasi Bencana untuk Pelajar di GarutAntisipasi Bencana, Garut Tambah Kampung Siaga dan Lumbung Sosial di Daerah Rawan Longsor

Ia menuturkan, terkait pelaksanaan relokasi untuk PKL di berbagai titik di Garut masih bertahap, Ridwan juga menyampaikan bahwa akan ada beberapa PKL yang diprioritaskan, terutama PKL di Garut kota.

“Namun untuk pelaksanaannya, ya ini tentu kita bertahap nih, kita ada beberapa prioritas yang akan didahulukan. Yang pertama ya seputaran Garut Kota itu sudah menjadi kelanjutan,” tuturnya.

Ridwan mengatakan, terkait penataan PKL tidak hanya dilakukan secara sporadis, namun pihaknya juga tetep memikirkan secara komprehensif, serta terkait kesinambungan tempat relokasi masih secara bertahap.

“Jadi intinya kita tidak hanya secara sporadis melakukan penataan, tapi juga kita tuh memikirkan secara komprehensif bagaimana PKL itu pun juga bisa lebih berdaya seperti itu, ini yang sedang kita pikirkan itu. Termasuk juga terkait dengan kesinambungan tempat, ini pun juga tentu menjadi perhatian kita, dan intinya secara bertahap ya akan terus,” katanya.

Menurutnya, saat ini yang menjadi prioritas utama ialah PKL di Ahmad Yani dan Pasar Baru, karena untuk kedepan akan dilakukan perancangan atau penataan secara integritas disana.

“Saat ini yang menjadi concen kita pertama di PKL perkotaan, Ahmad Yani, Pasar Baru. Ini juga kita lagi upaya merancang sebuah penataan secara terintegrasi antara PKL Ahmad Yani, PKL Pasar Baru, kemudian juga dan sekitarnya,” ucapnya.

Terkait PKL di area pasar Ciawitali, Ridwan menambahkan pertumbuhan PKL disana cukup tinggi, sehingga akan dilakukan penataan ulang seiring dengan pembangunan revitalisasi disana.

0 Komentar