GARUT – Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Kadiskanak) Kabupaten Garut, Beni Yoga, menyampaikan bahwa menjelang lebaran idul fitri stok ketersediaan ternak atau daging sapi cukup aman.
“Artinya stok persediaan idul fitri aman, terakhir kemarin ada peningkatan di penyembelihan itu biasanya rata-rata 5 sampai 6 ekor sapi perhari, kemarin naik 8 sampai 10 ekor perhari,” ujar Beni Yoga.
“Jadi ada peningkatan permintaan, pada intinya ketersediaan ternak kita siap untuk menghadapi idul fitri,” tambahnya.
Baca Juga:Hadapi Mudik Lebaran, Fasilitas Kesehatan di Garut Siap Layani Masyarakat 24 JamPemdaprov Siapkan 55 Posko Piket Lebaran
Sementara itu, meski ada peningkatan harga daging, namun menurut Beni kenaikan harga tersebut terbilang tidak terlalu signifikan.
“Kalau stok masih aman terkendali, stok daging juga kalau ada kenaikan juga juga tidak signifikan kemarin dibeberapa pasar naik sekitar 5ribu sampai 10ribu, itu masih wajar,” katanya.
Menurutnya, kenaikan harga tersebut bukan masalah dari pasokanya tetapi memang menjelang hari raya idul fitri selalu ada tren kenaikan harga, “karena memang tren hari raya, bukan masalah pasokan. biasanya itu harga naik 3-4 hari sebelum lebaran,” ujarnya.
“Setelah itu biasanya 2hari setelah lebaran karena memang tidak ada yang motong jadi harga sudah normal karena pasokan stok aman,” pungkasnya. (Ale)