GARUT – Koordinasi yang solid antar seksi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Garut menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan kegiatan bersih-bersih di Masjid Agung Kota Garut, Jumat (7/3).
Kegiatan yang dimulai pukul 09.30 WIB tersebut berlangsung dengan aman dan tertib berkat koordinasi yang baik antara Seksi Pembinaan dan Pendidikan (Binadik) dengan Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib (MinKamtib).
“Kunci keberhasilan kegiatan ini adalah komunikasi yang baik antar seksi, khususnya antara Kasi Binadik dan Kasi MinKamtib yang telah berkoordinasi sejak tahap persiapan,” jelas Kepala Lapas Kelas IIA Garut, Rusdedy.
Baca Juga:Lapas Kelas IIA Garut Menginisiasi Program Kebersihan Masjid Agung GarutGubernur Dedi Mulyadi: Modifikasi Cuaca 10 Hari untuk Kurangi Risiko BanjirÂ
Dalam pelaksanaannya, kegiatan diikuti oleh 21 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan pengawasan ketat dari 9 petugas yang dipimpin langsung oleh Kasi Binadik dan Kasubsi Keamanan. Kolaborasi ini membuktikan bahwa dengan koordinasi yang baik, kegiatan di luar Lapas dapat terlaksana dengan aman dan tertib.
Rusdedy menekankan pentingnya koordinasi antar petugas dan antar seksi untuk menciptakan keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan kegiatan.
“Ini adalah contoh nyata bagaimana struktur organisasi yang solid dapat menciptakan program pembinaan yang efektif tanpa mengorbankan aspek keamanan,” tutupnya.