GARUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut melalui dinas terkait melakukan pengecekan harga bahan pokok di Pasar Guntur Ciawitali pada Selasa (31/12/2024). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi, dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut, Ridwan Effendi, bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Garut, Yani Yuliani.
Ridwan Effendi, Kepala Disperindag ESDM Kabupaten Garut, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut bertujuan memastikan ketersediaan Bahan Pokok Penting (Bapokting), termasuk cabai yang mengalami kenaikan harga signifikan dalam dua pekan terakhir.
“Harga cabai saat ini mencapai Rp60 ribu hingga Rp70 ribu per kilogram di Pasar Guntur Ciawitali. Salah satu penyebabnya adalah stok cabai, ketersediaan untuk cabai khususnya cabai inul untuk saat ini memang kurang stoknya, mungkin karena dipengaruhi faktor cuaca, produksi untuk ini sangat kurang, dan memang di momen pergantian tahun diawali dari menjelang hari natal tahun baru, ini permintaannya cukup meningkat” ungkap Ridwan, Selasa (31/12).
Baca Juga:Kalapas Garut Rusdedy Komitmen Disiplinkan Anak Buahnya, 8 Orang Disanksi DisiplinHimbauan Kamtibmas Perayaan Malam Tahun Baru 2025 dari Kapolres Garut
Ia menambahkan bahwa lonjakan harga cabai tidak hanya terjadi di Garut tetapi juga di berbagai daerah di Indonesia. Bahkan, di sejumlah wilayah lain, harga cabai mencapai Rp100 ribu per kilogram.
“Kalau untuk kenaikan khususnya di cabai saja, kenaikan itu hampir 30 persen, secara nasional tidak hanya di Garut saja, menjelang sabtu minggu ini dari tanggal 25 sampai 31 desember ini mengalami kenaikan, bahkan di beberapa kabupaten tetangga tembus sampai Rp100.000 per kilo, seperti Cirebon itu sudah sampai Rp100.000, kalau di Garut masih di bawah rata-rata” katanya.
Ridwan menegaskan, Pemkab Garut telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini, seperti memperluas lahan tanam dan memperbaiki distribusi. Ia berharap harga cabai segera kembali stabil pada awal Januari.
“Untuk stabilitas harga tentu saja beberapa yang sudah dijalankan perluasan faktor distribusi itu kita akan kerjasamakan dengan para penyuplai dan dengan para petaninya agar suplainya lebih cepat disamping nanti juga barangkali terkait momen ini berharap tidak akan berlama-lama, mungkin awal tahun ini januari sudah kembali normal memang situasional dan pada hari-hari besar keagamaan, hari besar nasional kenaikannya signifikan,” ujarnya.