BANDUNG — Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Barat menggelar kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2025 sebagai momentum evaluasi kinerja sekaligus penyusunan rencana strategis tahun 2026. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Pandawa LPKA Bandung dan diikuti oleh seluruh jajaran pemasyarakatan di Jawa Barat.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Staf Ahli Menteri Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi Ida Asep Somara, Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Gun Gun Gunawan, Kepala Kanwil Ditjenpas Jawa Barat Kusnali, para pejabat administrator, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Jawa Barat, serta seluruh pegawai Kanwil Ditjenpas Jawa Barat.
Dalam laporan kegiatan, Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Kanwil Ditjenpas Jawa Barat, Indra Ganjar Nugraha menyampaikan bahwa refleksi akhir tahun ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian kinerja UPT Pemasyarakatan sepanjang tahun 2025 sekaligus menyelaraskan langkah strategis organisasi ke depan.
Baca Juga:PNM Salurkan USG Portable di Garut Utara, Perluas Layanan Kesehatan Ibu Hamil di Wilayah TerpencilJurnalis Bersama Mawmie Berbagi Apresiasi untuk Polisi, Perkuat Sinergi Pengamanan Nataru di Garut
“Melalui refleksi akhir tahun ini, kami ingin melihat secara objektif capaian kinerja UPT selama 2025 dan memastikan rencana strategis tahun 2026 berjalan searah dengan kebijakan pusat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kanwil Ditjenpas Jawa Barat, Kusnali memaparkan capaian kinerja Kanwil Ditjenpas Jawa Barat selama tahun 2025 sekaligus rencana strategis yang akan dijalankan pada tahun 2026. Ia menegaskan bahwa evaluasi kinerja menjadi fondasi penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan pemasyarakatan.
“Capaian kinerja tahun 2025 ini harus menjadi bahan evaluasi bersama. Apa yang sudah baik kita tingkatkan, dan yang masih kurang kita perbaiki secara terukur di tahun 2026,” tegas Kusnali.
Selain paparan dari Kanwil, sejumlah Kepala UPT yang dipilih secara acak turut menyampaikan laporan capaian kinerja masing-masing selama tahun 2025. Paparan tersebut menjadi ajang berbagi pengalaman dan praktik terbaik (best practice) dalam meningkatkan efektivitas layanan pemasyarakatan di Jawa Barat.
Sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kinerja, Kanwil Ditjenpas Jawa Barat juga memberikan 13 kategori penghargaan kepada Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan dan pegawai berprestasi. Penghargaan diserahkan langsung oleh Staf Ahli Menteri, Sekretaris Ditjenpas, dan Kakanwil Ditjenpas Jawa Barat.
Penghargaan tersebut diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh jajaran pemasyarakatan untuk terus meningkatkan kinerja, integritas, serta kualitas pelayanan publik.
