Niat Puasa Qadha: Bacaan Lengkap dan Tata Cara Pelaksanaanya

niat puasa qadha
Niat dan Tata Cara Lengkap Puasa Qadha, baca selengkapnya. Foto: Tangkapan Layar - RadarGarut.id
0 Komentar

RADARGARUT.ID – Dalam Islam, puasa ramadhan merupakan ibadah wajib bagi setiap muslim yang telah baligh, berakal sehat, dan tidak memiliki halangan syar’i.

Tetapi dalam kondisiri tertentu seperti sakit atau perjalanan jauh, seseorangan diperbolehkkan untuk tidak berpuasa di bulan ramadhan. Namun puasa yang ditinggalkan tersebut wajib untuk diganti dengan puasa qadha.

Puasa Qadha bukan hanya menahan lapar dan haus seperti saat ramadhan, tapi juga perlu niat yang benar, waktu pelaksanaan yang sesuai, serta menjaga adab dan amalan puasa.

Cara puasa qadha:

Baca Juga:Cek Jadwal One Way Puncak Bogor Libur Nataru 2025/2026. Tidak Ada Ganjil Genap!Beli CGS Sekuritas Sekarang, Rogoh Hingga Rp 179,6 Miliar Saham DEWA Diskon 51%

  1. Menentukan hari yang memungkinkan, tapi tidak pada hari yang diharamkan puasa seperti Idul Fitri dan Idul Adha.
  2. Membaca Niat sebelum waktu subuh.
  3. Makan sahur
  4. Menjaga dari perbuatan yang membatalkan puasa seperti makan dan minum, hubungan suami istri, dan tindakan lain yang dapat membatalkan puasa atau mengurangi pahala.
  5. Memperbanyak Amalan

Lafal Niat Puasa Qadha :نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلَّهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma ghadin ‘an qadha’i fardhi syahri Ramadhana lillahi ta’ala.

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.

Doa berbuka puasa:

Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthartu.

Artinya: “Ya Allah, hanya untuk-Mu aku berpuasa, dan dengan rezeki dari-Mu aku berbuka.”

Atau membaca doa berikut :

Dzahabadzh dzhama-u wabtallatil-‘uruqu wa tsabatal-ajru insyaa-Allah

Artinya : “Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insyaallah.”

Setiap muslim berkewajiban untuk menunaikan puasa wadha sebelum datangnya bulan Ramadhan. Puasa Qadha merupakan kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan oleh setiap muslim.

Penting baginya mengetahui niat, waktu serta cara pelaksanaannya. Diharapkan setiap muslim dalam menjalankan puasa wadha deengan benar dan penuk keikhlasan.

Source: Baznas Jabar

0 Komentar