Ia menambahkan, kegiatan ini difokuskan pada penguatan internal kader. Namun demikian, DPD Golkar Jawa Barat juga menghadirkan narasumber dari luar, seperti para pakar dan ekspert politik, untuk memberikan gambaran mengenai tantangan politik yang kemungkinan dihadapi pada Pemilu 2029 mendatang.
“Kami melibatkan para pakar politik agar kader Golkar mendapatkan perspektif objektif terkait strategi pemenangan dan dinamika politik ke depan. Untuk kegiatan yang melibatkan KPU dan Bawaslu, tentu akan kami lakukan pada waktu yang lebih mendekati tahapan pemilu, sekitar 2027 atau 2028,” pungkasnya.
Dengan kegiatan ini, Partai Golkar Jawa Barat berharap konsolidasi internal semakin solid dan kesiapan menghadapi agenda politik ke depan dapat dilakukan secara terukur, sistematis, dan berbasis data. (*)
