GARUT – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Garut, setiap harinya mengangkut sekitar 230 ton sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pasir Bajing.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala DLH Garut, Jujun Juansyah, belum lama ini.
Jujun mengatakan, bahwa saat ini pihaknya hanya mampu mengelola atau mengangkut sampah di 13 Kecamatan dari total 42 Kecamatan di Kabupaten Garut.
Baca Juga:Anggota DPRD Garut Kunjungi Lansia Sebatang Kara di Cigadog, Makan Mengandalkan Pemberian KeluargaIroni Dunia Pendidikan, Kisah Zulfa Bersekolah Gendong Adik Down Syndrome Sambil Jualan di Garut
“Karena sumber daya kita yang terbatas, baik dari armadanya, orangnya, kemudian anggaranya,” katanya, Minggu (26/10).
Terkait dengan jumlah armada yang dimiliki DLH, saat ini memiliki 35 drum truck dan 3 unit carry.
Namun 18 unit armada diantaranya usianya sudah lebih dari 10 tahun dan tentu itu merupakan suatu kendala.
“Artinya sudah banyak yang mogoknya, biaya operasionalnya juga kita jadi sudah besar dan tentu itu perlu peremajaan,” ujarnya.
Selain terkendala armada, Jujun juga menambahkan bahwa saat ini jumlah petugas pengangkut sampah di lapangan dinilai masih belum ideal, saat ini DLH hanya memiliki petugas lapangan sekitar 406 orang saja.
“petugas lapangan kami baru 406 orang, tentu itu masih kurang. Idealnya itu harusnya sekitar 500an petugas,” pungkas Jujun. (Ale)
