DPRD Garut Soroti Kondisi Jalan Singajaya-Banjarwangi, Minta Pemkab Segera Ditangani

Anggota DPRD Kabupaten Garut dari Komisi II, H.Imat Rohimat
Anggota DPRD Kabupaten Garut dari Komisi II, H.Imat Rohimat. (Foto: Rizka/Radar Garut)
0 Komentar

GARUT – Jalan Singajaya-Banjarwangi yang terletak di wilayah Garut Selatan banyak dikeluhkan oleh masyarakat, sehingga beberapa pekan lalu telah mendapat atensi khusus dari Bupati Garut serta sudah diajukan ke Provinsi Jawabarat.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Garut dari Komisi II, H.Imat Rohimat mengatakan bahwa itu sudah menjadi PR untuk Garut, karena jalan Singajaya – Banjarwangi harus segera ditangani.

“Nah itu PR yang utama seharusnya untuk Kabupaten Garut diantaranya ya, karena jalan Banjarwangi-Singgajaya diawali dari wilayah pemegatan, ya itu menurut kami itu memang jalan kabupaten yang harus segera ditangani,” ujarnya, Minggu (19/10).

Baca Juga:Polres Garut Amankan Puluhan Botol Miras dan Pelaku Premanisme dalam Operasi KRYD Akhir PekanCFD Ibrahim Adjie, Ikon Destinasi Wajib Setiap Minggu Pagi di Garut!

Menurutnya, untuk terkait anggaran pasti pihak eksekutif (Bupati) tidak mudah, maka dari itu Imat mengusulkan jalan Kabupaten diajukan ke Provinsi, jalan kecamatan digarap oleh Pemda Garut.

“Nah terkait dengan anggaran ya, kami juga tidak mudah, pihak eksekutif pun tidak mudah, karena anggarannya, tapi kalau bisa ya diajukan ke Provinsi, jalan kabupaten diajukan ke provinsi, jalan kecamatan digarap oleh kabupaten gitu kan, tapi itu ada tahapannya, ya ada tahapannya, itu kan provinsi lebih besar ya anggarannya,” katanya.

Lanjut Imat, dari mulai wilayah Pamegatan memang jalannya sudah sempit karena ada tanah perkebunan dan perkampungan, namun pihak PUPR Garut bahkan Provinsi harus bisa memperlebar jalan tersebut, harus ada kajian khusus terlebih dahulu.

“Tapi untuk sekarang ya karena dari pemegatan itu sempit gitu kan, pihak PUPR apakah bisa diperlebar? itu kan ada tanah perkebunan, harus diperlebar dari awal itu dari pemegatan, terus kesana ada tanah rakyat juga, itu juga harus ada kajian, apakah uangnya ada? apakah gimana gitu kan, ataupun di jalan kabupaten dikeprovinsi kan itu layak gak atau jalurnya gimana itu kan itu harus ada kajian dulu ya,” lanjutnya.

Kemudian, kata Imat untuk memperlebar jalan tersebut harus melalui kajian mendalam terlebih dahulu, karena jalan tersebut merupakan akses beberapa kecamatan juga, dan jumlah penduduk yang terus bertambah.

“Karena disana lebih ada beberapa kecamatan lah, Singajaya, Banjarwangi, karena perluasan perkampungan sudah mulai karena pertambahan penduduk, sedangkan jalan kecil, makanya solusinya harus diperlebar,” katanya.

0 Komentar