GARUT – Anggota DPRD Garut, Fraksi PDI Perjuangan, Yudha Puja Turnawan, mengunjungi dua janda tua korban kebakaran, Rabu (15/10) di Kampung Cireundeuk RT 04 RW 01, Desa Padamukti, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Garut.
Dua janda dhuafa itu yaitu Emak Oyoh, yang usianya sudah sangat sepuh nyaris mencapai 100 tahun. Kemudian emak Entet.
Keduanya kehilangan rumah dan seluruh harga benda akibat kebakaran yang terjadi pada Senin (13/10) sekitar pukul 14.00 WIB.
Baca Juga:Lewat Kindness to Progress, IFG Bangun Ekosistem Sosial yang InklusifRudy Gunawan Akan Kembalikan Persigar ke Pemkab Garut, Bupati Syakur: Terserah Pengurus
Dalam kunjungan ini, Yudha turut didampingi perwakilan dari Kecamatan Sukaresmi, yaitu Ahmad Taupik (Kasi Pelayanan), serta unsur Pemerintah Desa Padamukti, yakni Kepala Desa Alit M. Abdullah, Sekretaris Desa Natsir, dan tokoh agama H. Yatik Hidayat.
“Hari ini saya datang bukan hanya untuk melihat langsung, tetapi untuk menguatkan hati para korban dan membantu meringankan beban mereka. Saya membawa bantuan sembako dan uang tunai untuk Emak Oyoh dan Emak Entet, semoga bisa sedikit membantu kebutuhan sehari-hari mereka,” ujar Yudha Puja Turnawan.
Dalam kesempatan ini, Yudha menekankan pentingnya kolaborasi dari berbagai pihak untuk membantu janda tua ini. Yudha berharap Pemkab Garut bisa lebih optimal dalam menghimpun dukungan dari berbagai sumber.
“Pemerintah daerah harus mampu memaksimalkan potensi CSR perusahaan, terutama CSR Bank BJB, serta dana umat dari Baznas. Selain itu, solidaritas ASN juga bisa dihidupkan melalui iuran ASN maupun Korpri untuk membantu membangun kembali rumah Emak Oyoh dan Emak Entet,” tutur Yudha.
Yudha juga mendorong Kementerian Sosial untuk melakukan assesmen lapangan kepada dua janda korban kebakaran ini. Diharapkan ada bantuan dari Rumah Sejahtera Terpadu (RST) dari Kemensos.
“Saya berharap Kementerian Sosial bisa segera turun tangan memberikan bantuan Rumah Sejahtera Terpadu (RST) bagi mereka. Saya juga meminta Dinsos Garut untuk memfasilitasi agar asesmen ini bisa cepat terealisasi,” tambahnya.
Kepada masyarakat setempat, Yudha juga mengajak untuk menumbuhkan rasa peduli dan solidaritas sosial, terutama kepada para lansia dhuafa yang terkena musibah seperti ini.
Baca Juga:Angkot Ngetem Sembarangan di Jalur Kerkof, Kadishub Garut: Jadi Salah Satu Penyebab MacetApi Misterius Hanguskan Gudang Rongsokan di Leles, Pemilik Duga Ada Tangan Jahil di Balik Kebakaran
“Semoga semakin banyak pihak yang mau bahu-membahu membantu sesama. Dengan kepedulian bersama, kita bisa mewujudkan harapan dan menghadirkan kembali senyum di wajah Emak Oyoh dan Emak Entet,” ungkapnya penuh harap.