“Saya dengan Pak Bupati sering ngobrol bahwa PKL ini harus kita pikirkan, PKL ini bukan pedagang yang kayak jualan baju dan lain sebagainya,” tambahnya.
Menurut Aris, PKL ini bukan jadi tujuan utama masyarakat untuk sengaja membeli makanan, namun hanya sampingan ketika masyarakat pulang dari pasar, dari kantor, dari Mall. Menurut Aris, PKL tidak membutuhkan gedung khusus, yang dibutuhkan oleh PKL hanya keramaian masyarakat berdatangan.
“PKL ini orang rata-rata bukan jadi tujuan utama, misalkan orang mau belanja ke pasar tapi nyimpang dulu beli apa, nah ini penempatannya harus di mana, kalau ditempatkan di gedung PKL itu saya rasa nggak mungkin, karena PKL itu nggak butuh gedung sebetulnya kan butuh keramaian, orang nggak mungkin berkunjung dari Bayongbong mau beli cimol ke gedung PKL nggak mungkin. Pasti yang mau belanja ke pasar, mau belanja ke mall misalkan di jalan nyimpang ke PKL itu sangat mungkin, makanya PKL nggak butuh gedung,” tutupnya. (rizka)