SMAN 6 Garut Bantah Isu Bullying dalam Kasus Meninggalnya Siswa

SMAN 6 Garut
SMAN 6 Garut
0 Komentar

“Kita bahkan selalu mengupayakan bagaimana caranya supaya korban tidak tertinggal dari segi pelajaran,” ungkap Yulia.

Yulia menambahkan, ia dan orang tua korban rutin berkomunikasi melalui pesan singkat, di mana orang tua korban sering curhat mengenai perubahan perilaku anaknya sejak masuk sekolah, termasuk masalah hubungan asmara. Dari sisi akademis, Yulia mengklaim bahwa terjadi penurunan prestasi belajar yang dialami korban sejak semester 2 kelas 10. Ia menyatakan bahwa dia dan guru BK telah melakukan berbagai strategi untuk meningkatkan prestasi belajar korban, namun tidak berhasil, dan hal ini diketahui oleh orang tua siswa yang menjawab “silakan saja, ngikut gimana kata sekolah,” pungkasnya.(rizki)

0 Komentar