Garut – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) Kabupaten Garut mengajukan tiga Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih untuk dijadikan percontohan tingkat nasional. Pengajuan tersebut merupakan bagian dari program nasional yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pemberdayaan pada Diskop UKM Garut, Asep Mulyana. Ia menyebutkan, ketiga koperasi yang diajukan berasal dari Desa Karamatwangi di Kecamatan Cisurupan, Desa Jayaraga, dan Desa Sindanggalih di Kecamatan Karangpawitan.
Menurut Asep, salah satu koperasi yang telah diajukan, yakni Koperasi Desa Merah Putih Karamatwangi, telah mendapat kunjungan langsung dari Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya. Kunjungan tersebut disebut sebagai bentuk perhatian dan apresiasi dari pemerintah pusat terhadap perkembangan koperasi di daerah.
Baca Juga:Inilah Jadwal Kepulangan Haji Asal Garut Musim Haji Tahun 1446 HijriahShopee Rilis Iklan Baru, Jingle-nya Bikin Netizen Auto Checkout!
Menurut Asep, dengan adanya kunjungan dari Wamendagri menunjukkan bahwa adanya perhatian atai apresiasi dari pemerintah pusat terkait perkembangan koperasi desa merah putih di Kabupaten Garut.
” Adanya pak wamendagri itu sebetulnya mock-up, mock-up itu adalah kooperasi desa merah putih yang jadi percontohan,” ujar Asep.
“Alhamdulillah dia (Wamendagri) itu cukup mengapresiasi apa yang sudah dilaksanakan di sana (Desa Karamatwangi) tentang berjalannya Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih,” tambahnya.
Diskop UKM Kabupaten Garut pun mendukung sepenuhnya dengan memberikan pendampingan, baik itu secara regulasi, ataupun dari teknisnya, agar memastikan koperasi desa merah putih ini bisa menjadi contoh bagi desa lainnya.
“Ya mudah-mudahan tiga-tiganya bisa jadi percontohan,” ucapnya.
Asep menambahkan juga bahwa program ini diharapkan bisa mulai dijalankan tahun ini, seiring dengan adanya dukungan pendampingan permodalan dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) yang berada di bawah naungan Kementerian Koperasi dan UKM. (rizka)