Rudal vs Misil: Apa Bedanya dan Bagaimana Cara Kerjanya

Rudal vs Misil: Apa Bedanya dan Bagaimana Cara Kerjanya
Perbedaan rudal dan misil
0 Komentar

1. Peluncuran (Launch Phase)

Pada tahap awal, mesin pendorong (biasanya berbahan bakar roket atau jet) dinyalakan untuk memberikan dorongan awal. Rudal bisa diluncurkan dari berbagai platform: kendaraan darat, kapal laut, pesawat udara, hingga peluncur bawah tanah.

2. Pemanduan (Guidance Phase)

Setelah diluncurkan, rudal akan diarahkan menuju target melalui sistem pemandu. Sistem ini bisa berbasis:

  • Inersia (berdasarkan arah dan kecepatan awal),
  • GPS (menentukan posisi secara satelit),
  • Radar aktif/pasif (mendeteksi pantulan sinyal dari target),
  • Infrared (mendeteksi panas dari kendaraan atau mesin musuh).

3. Penyerangan (Terminal Phase)

Baca Juga:Apa Itu Bom Mortir? Penjelasan Lengkap Tentang Senjata Peledak Jarak DekatBerapa Sih Harga Tanaman Hias Kekinian? Ini Rangkuman Lengkapnya

Saat mencapai target, rudal akan meledakkan hulu ledaknya. Ledakan ini bisa terjadi karena:

  • Kontak langsung, ketika rudal menabrak target.
  • Dekat target, dengan sensor kedekatan yang meledakkan rudal beberapa meter dari sasaran agar fragmentasi lebih merusak.

Fungsi Strategis Rudal/Misil dalam Dunia Militer

Rudal bukan hanya senjata ofensif, tapi juga alat pertahanan strategis. Keunggulan utama rudal/misil meliputi:

  • Presisi Tinggi: Dengan bantuan sistem navigasi canggih, rudal dapat mengenai target secara akurat meskipun berada ratusan kilometer jauhnya.
  • Minim Risiko Pasukan: Rudal memungkinkan serangan dilakukan tanpa mengirim prajurit langsung ke zona berbahaya.
  • Penangkal Ancaman: Dalam doktrin pertahanan modern, negara-negara besar mengandalkan sistem rudal sebagai bagian dari sistem deterrence (penangkal), termasuk dalam konteks persenjataan nuklir.

Apakah Rudal dan Misil Sama Saja?

Jika ditarik kesimpulan, ya, rudal dan misil pada dasarnya adalah benda yang sama: senjata berpandu otomatis yang dirancang untuk menghantam target secara presisi.

Perbedaan antara keduanya hanya terletak pada istilah bahasa “rudal” dalam Bahasa Indonesia, “missile” dalam Bahasa Inggris.

Namun, di Indonesia, istilah “rudal” lebih diterima secara formal dan resmi, sementara “misil” lebih banyak digunakan dalam konteks populer atau jurnalisme.

0 Komentar