GARUT – Meski belum dilantik daftar susunan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Garut masa bakti 2025-2029, namun sudah beredar di tengah masyarakat.
Ada beberapa hal yang disoroti dari kepengurusan yang beredar itu. Selain jumlah pengurus yang membengkak juga dipenuhi dengan banyak warna misalnya banyaknya anggota dari partai politik.
Sementara itu, saat dikonfirmasi langsung kepada ketua KONI Garut, Subhan Rohmansyah, menjelaskan bahwasanya membengkaknya kepengurusan itu disebabkan adanya tambahan 9 bidang baru, yang semula hanya ada 8 bidang.
Baca Juga:Tanah PT KAI: Kenangan Seumur Hidup Warga Garut, Dari Lahir Hingga DewasaSatu CPNS dari Kota Kulon Garut Mengundurkan Diri Setelah Dinyatakan Lulus, Ini Alasannya
Menurutnya, membengkaknya kepengurusan KONI Garut ini bukan karena orangnya tetapi karena ada beberapa tambahan bidang baru yang memang disesuaikan dengan visi misi dan juga harapan bupati yang sudah dikerjakan tapi masih ada PR PR yang belum dikerjakan.
Subhan menyebutkan , bahwasanya ada 9 bidang baru dalam struktur organisasi KONI Garut yang tercantum dalam SK Kepengurusan, yakni Bidang Media, Bidang Pengumpulan dan Pengelolaan Data, Bidang Humas, Bidang Olahraga Ramah Lingkungan, Bidang Karakter Olahraga, Bidang Olahraga Pesantren, dan Bidang Pembinaan Olahraga Kecamatan.
Sementara itu ia juga mengklarifikasi soal banyaknya pengurus KONI dari partai politik, hal itu dikarenakan iklim masyarakat Garut tidak bisa dilepaskan dengan partisan partai politik, begitupun dengan kegiatan para aktivis.
“Sebetulnya ini bukan fenomena baru, di KONI itu berwarna dari dulu juga. Mohon maaf saya juga orang partai, tapi basic saya 3 periode di Hoki, 1 periode di Porki,” ujar Subhan, belum lama ini.
Artinya, kata Subhan, tidak hanya dari 1 atau dua partai saja melainkan dari beberapa partai. Dan diharapkan pengurus yang berasal dari partai politik ini bisa memaksimalkan kapasitasnya untuk memajukan KONI dengan link masing-masing partainya.
Ia menyebutkan, untuk pelantikan pengurus KONI ini akan dilaksanakanpada awal Mei mendatang sehubungan dengan penyelenggaraan babak kualifikasi (BK) Porprop 2026 yang akan mulai dilaksanakan Juni 2025 ini.
Subhan juga menambahkan bahwa Surat Keputusan (SK) Pengukuhan Kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Garut masa bakti 2025 – 2029 sudah diterbitkan oleh KONI Jawa Barat dengan per tanggal 15 April 2025 lalu.