Guru Honorer Garut yang Lolos PPPK Minta Segera Dilantik, Khawatir Habis Masa Pensiun

Nurdin Yana, Sekda Garut
Nurdin Yana, Sekda Garut
0 Komentar

GARUT – Tenaga teknis dan guru honorer yang sudah dinyatakan lolos menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Garut minta segera dilantik karena mereka khawatir habis masa pensiun.

Jika dilakukan terus penundaan, mereka yang khususnya usia sudah mendekati masa pensiun khawatir tidak bisa menikmati dilantik jadi PPPK.

“Kalau saya pribadi masih lama. Tapi kalau rekan-rekan kami, saudara-saudara kita baik di lingkungan guru dan tenaga teknis lainnya banyak yang masa kritis. Artinya begitu dilantik beberapa bulan atau beberapa minggu kemudian pensiun,” kata Budiman pegawai di Setda Garut.

Baca Juga:Diduga Akibat Korsleting Listrik, Mess Karyawan Toko Material Bangunan di Caringin TerbakarDiduga Akibat Korsleting Arus Listrik, Rumah Karya di Cisompet Hangus Terbakar

Sementara itu, Sekretatis Daerah (Sekda) Garut, Nurdin Yana juga menyadari hal ini.

“Memang ada yang seperti itu. Begitu dilantik kemudian pensiun. Ya kasihan juga mereka. Sekarang saya juga khawatir seperti itu. Mudah-Mudahan sekarang tidak ada,” ujarnya.

Terpisah Ketua Forum Aliansi Guru dan Karyawan (Fagar) Kabupaten Garut Ma’mol Abdul Faqih memastikan bila pelantikan tenaga PPPK Garut diundur lama, akan ada calon PPPK yang tidak bisa menikmati kelulusannya.

“Ya, kalau diundurnya satu tahun ke depan atau beberapa bulan pasti terjadi itu. Jadi ada beberapa yang akan dilantik tapi sebentar lagi pensiun, jumlah nya ada puluhan. Ya Seperti halnya tahun kemarin kalau diundur 1 tahun ada yang hanya 3 hari yang kerjanya langsung pensiun,” pungkas Ma’mol. (Ale).

0 Komentar