Yudha Anggota DPRD Garut Kunjungi Dedi di Sukaregang, Rumahnya Ambruk Saat Hujan

Yudha Puja Turnawan, Anggota DPRD Garut mengunjungi keluarga Dedi, korban rumah roboh
Yudha Puja Turnawan, Anggota DPRD Garut mengunjungi keluarga Dedi, korban rumah roboh
0 Komentar

GARUT – Musibah yang menguji ketabahan datang di tengah hujan lebat yang mengguyur wilayah Garut pada Minggu, 6 April 2025. Salah satu korban yang mengalami dampak besar adalah Dedi Musadad, seorang warga di Kampung Sukaregang, RT 02 RW 11, Kelurahan Kota Wetan, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut. Rumah yang dihuni bersama keluarganya ambruk akibat hujan deras yang melanda kawasan tersebut.

Anggota DPRD Garut dari Fraksi PDI Perjuangan, Yudha Puja Turnawan, yang mendapat kabar mengenai musibah ini langsung mengambil langkah untuk memberikan dukungan. Pada Senin pagi, 7 April 2025, Yudha bersama Wahyu Setiawan, Lurah Kota Wetan, mengunjungi kediaman Dedi untuk melihat langsung kondisi keluarga yang tertimpa musibah.

” Bencana hidrometeorologi banyak terjadi di hari Minggu 6 april 2025 salah satunya rumah milik pak Dedi Musadad yang ambruk akibat hujan deras di kampung Sukaregang RT 02 RW 11 Kelurahan Kota Wetan kecamatan Garut Kota,” Ujar Yudha.

Baca Juga:Taman Satwa Cikembulan Garut Mengalami Peningkatan Pengunjung Signifikan di H+7 LebaranDadan Nugraha Ingatkan Perlindungan Hukum Korban Bencana di Garut, Apresiasi Langkah Yudha

” Hari senin pagi 7 april 2025 bersama pak wWhyu setiawan lurah Kotawetan saya menengok keluarga yang terkena musibah untuk memguatkan hati dan meringankan beban mereka,” ujar Yudha.

Kondisi rumah yang ambruk tidak hanya mempengaruhi Dedi dan istrinya, tetapi juga ibunya, Emak Acah, serta tiga anak mereka. Dengan khawatir adanya kemungkinan rubuhan susulan, keluarga Dedi terpaksa mengungsi ke rumah kerabat mereka di Kampung Kondangrege, RW 15, Kelurahan Regol, Kecamatan Garut Kota. Keputusan untuk mengungsi diambil demi keselamatan mereka.

Sebagai wakil rakyat, Yudha juga menyampaikan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan berbagai pihak untuk membantu warga yang terkena dampak bencana hidrometeorologi. Salah satu solusi yang disarankan adalah optimalisasi dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari berbagai perusahaan yang beroperasi di Garut.

“Begitu banyaknya bencana hidrometeorologi di Kabupaten Garut harus diantisipasi oleh Pemkab Garut dengan melakukan optimalisasi kolaborasi pendanaan dari CSR. Warga yang terdampak bencana hidrometeorologi harus segera dibantu untuk bisa memperbaiki rumahnya,” saran Yudha.

” Pemkab Garut juga bisa berkoordinasi dengan Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kementerian Sosial agar ada bantuan bahan bangunan rumah untuk warga Garut yang rumahnya ruaak berat akibat bencana hidrometeorologi.Pemkab Garut harus gerak cepat mencari sumber pendanaan untuk membantu warga Garut,” ujar Yudha.

0 Komentar