Disparbud Garut Dukung Kebijakan Study Tour Lokal, Dorong Pertumbuhan Wisata Daerah

Pantai di Garut. Disparbud Garut Dukung Kebijakan Study Tour Lokal, Dorong Pertumbuhan Wisata Daerah (Rizki/Ra
Pantai di Garut. Disparbud Garut Dukung Kebijakan Study Tour Lokal, Dorong Pertumbuhan Wisata Daerah (Rizki/Radar Garut)
0 Komentar

Untuk mengoptimalkan peluang ini, Disparbud Garut telah menyiapkan berbagai program promosi dan kerja sama dengan agen perjalanan, pelaku usaha, serta sekolah-sekolah.

“Tentu dalam waktu dekat kami akan menyiapkan berbagai program promosi wisata edukasi, termasuk kerja sama dengan agen travel dan pelaku usaha lainnya, serta sekolah-sekolah untuk pembuatan paket wisata edukatif. Selain itu, kami juga fokus pada pengembangan infrastruktur dan fasilitas di destinasi wisata agar lebih ramah bagi pelajar,” ungkapnya.

Beberapa destinasi wisata edukasi unggulan yang akan diperkenalkan lebih luas antara lain, TWA Gunung Papandayan sebagai wisata alam unggulan Garut, Situ dan Candi Cangkuang untuk wisata sejarah, Desa Wisata Saung Ciburial dan Desa Wisata Sindang Kasih untuk belajar budaya Sunda dan ekowisata, Situ Bagendit sebagai wisata edukasi air, Sentra Batik Garutan dan Jaket Kulit Garut untuk edukasi tentang industri kreatif khas Garut

Baca Juga:Warga Garut Harus Waspada, Kejahatan Bisa Terjadi Saat Beribadah di Bulan RamadanDudung Pemulung Paku Bekas di Garut, Berharap Dapat Bantuan Pemerintah

Aam menegaskan bahwa koordinasi dengan Dinas Pendidikan serta para pelaku industri pariwisata akan terus dilakukan guna merancang program-program yang mendukung kebijakan ini.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan serta para pelaku industri pariwisata untuk menyusun paket wisata edukasi yang sesuai dengan kurikulum sekolah. Kami juga akan melakukan sosialisasi kepada pihak sekolah agar mereka dapat memanfaatkan destinasi lokal sebagai bagian dari kegiatan pembelajaran,” ujarnya.

Meski ada potensi penurunan jumlah wisatawan pelajar dari luar provinsi, ia optimistis bahwa jumlah wisatawan dari dalam Jawa Barat justru akan meningkat signifikan. Oleh karena itu, strategi khusus diperlukan agar wisata Garut tetap menarik bagi semua kalangan.

“Ada kemungkinan penurunan wisatawan pelajar dari luar provinsi Jawa Barat. Namun, di sisi lain, jumlah wisatawan dari dalam provinsi diprediksi akan meningkat. Oleh karena itu, perlu strategi khusus untuk mengoptimalkan potensi wisata lokal agar tetap menarik bagi semua kalangan,” katanya.

Aam berharap kebijakan ini bisa menjadi momentum bagi penguatan sektor wisata lokal di Garut yang kaya akan keindahan alam, budaya, dan ekonomi kreatif.

“Kami berharap kebijakan ini dapat menjadi momentum bagi penguatan sektor wisata lokal, khususnya di Garut. Dengan meningkatnya jumlah wisatawan pelajar ke destinasi lokal, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, memperkenalkan budaya lokal kepada generasi muda, serta menciptakan destinasi wisata yang lebih berkualitas dan berkelanjutan,” tutupnya.(rizki)

0 Komentar