GARUT – Aktivitas wisata di Garut akhir pekan ini terpantau masih landai, meskipun persiapan menyambut malam pergantian tahun 2025 mulai terlihat di sejumlah tempat wisata, hotel, dan restoran.
Menurut Humas Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Kabupaten Garut, Deni Rinjani, hingga saat ini belum ada peningkatan signifikan jumlah wisatawan.
Namun demikian untuk pemesanan kamar hotel sudah mulai meningkat di Kabupaten Garut. Bahkan beberapa hotel sudah penuh untuk malam nataru.
Baca Juga:Kalapas Garut Targetkan Tiga Bulan Berantas HP, Pungli dan NarkobaGriya Lansia Garut Tak Sembarangan Terima Lansia, Begini Kategorinya
“ Libur akhir pekan ini masih sepi, belum ada kenaikan. Namun, untuk malam tahun baru, hotel-hotel di Garut sudah penuh karena banyak wisatawan yang melakukan booking dari jauh-jauh hari,” jelas Deni, Senin (23/12).
Sejumlah hotel di Garut bahkan telah merancang acara untuk menyambut tahun baru, seperti menghadirkan grup band atau DJ. Meski begitu, konsep yang diusung sebagian besar masih terbilang sederhana dan belum ada yang ikonik.
“Dari beberapa hotel ada yang melakukan kegiatan euforia malam tahun baru, seperti mengundang band, ada dj, untuk penyelenggaraan belum ada yang ikonik, masih biasa saja, seperti Hotel Santika, mungkin pengaruh cuaca, apalagi melakukan kegiatan outdoor terlalu khawatir. Untuk restoran di Pujasega besok ada kegiatan Daboribo, mengundang grup band, dj. Setiap cafe, resto setiap tahun selalu ada kegiatan, tapi kalau untuk yang ikonik belum ada” ujarnya.
Meski wisatawan yang menginap masih sedikit, lalu lintas di Garut mulai menunjukkan kepadatan. Diperkirakan banyak wisatawan domestik yang datang hanya untuk berenang atau berwisata tanpa menginap. Gelombang wisatawan yang menginap di hotel kemungkinan baru akan terlihat mulai tanggal 30 atau 31 Desember mendatang.
Ia menambahkan, perhitungan persentase kenaikan wisatawan baru dapat dilakukan setelah pergantian tahun. Meskipun belum terlalu ramai, pelaku usaha di Garut tetap optimis menyambut malam pergantian tahun. Mereka berharap cuaca mendukung agar berbagai kegiatan dapat berjalan lancar dan menarik lebih banyak wisatawan.
“Mungkin per tanggal 1 atau 2 Januari, jumlah pendapatan hotel dan akumulasi kenaikan wisatawan akan terlihat. Untuk hari ini hingga tanggal 25, belum ada tanda-tanda lonjakan signifikan,” tutupnya. (rizki)