Penderita Diabetes Harus Tahu, Indeks Glikemik Beras Merah Lebih Rendah Dibanding Beras Putih

Beras merah (@Tropicana Slim)
Beras merah (@Tropicana Slim)
0 Komentar

RADAR GARUT – Bagi penderita diabetes atau anda yang ingin menghindari diabetes, sebaiknya belajar membiasakan mengonsumsi beras merah dan mengurangi konsumsi beras putih.

Beberapa dokter dan ahli gizi juga menyarankan hal demikian. Sebut saja misalnya dr. Zaidul Akbar. Dalam beberapa kesempatan dokter Zaidul Akbar kerap menyarankan mengurangi konsumsi beras putih dan lebih baik diganti dengan beras merah.

Satu yang menjadi alasan paling utama adalah karena beras merah memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan beras putih.

Baca Juga:Dalam Operasi KRYD, Polres Garut Amankan Miras dan Knalpot BrongBanyak Korban Judol dan Pinjol di Garut, Siti Mufattahah Ingatkan Ini ke Warga

Indeks glikemik sendiri merupakan ukuran seberapa cepat karbohidrat dalam makanan meningkatkan kadar gula darah setelah dikonsumsi.

Dengan kata lain, beras putih dapat meningkatkan kadar gula dalam darah lebih cepat dan lebih tinggi dibandingkan dengan beras merah.

Kandungan Serat Lebih Tinggi

Tak hanya indeks glikemik yang lebih rendah, beras merah juga mengandung serat yang elbih tinggi karena masih mempunyai lapisan dedak dan germen. Dimana serat ini sangat membantu memperlambat proses pencernaan dan penyerapan gula, yang pada akhirnya membantu mengontrol kadar gula darah.

Nutrisi Tambahan

Beras merah juga mengandung lebih banyak vitamin dan mineral seperti magnesium, zinc, dan vitamin B, yang bermanfaat untuk kesehatan secara umum.

Kendati begitu, hal ini bukan berarti anda bebas mengonsumsi beras merah dalam porsi yang besar. Bagi anda yang menderita diabetes atau ingin menghindari diabetes, juga harus tetap menjaga porsi konsumsi beras merah tidak berlebihan.

Mengonsumsi beras merah dalam porsi yang besar juga tetap akan mempengaruhi kadar gula dalam darah walaupun tidak setinggi beras putih.

Lebih bijak lagi jika anda berkonsultasi dengan dokter dan ahli gizi kaitan penyakit diabetes yang anda derita saat ini.***

0 Komentar