Tempat Ibadah Berpotensi Jadi Titik Rawan Macet Nataru, Dishub Garut dan Kepolisian Siapkan Langkah Antisipasi

Kadishub Kabupaten Garut, Satriabudi
Kadishub Kabupaten Garut, Satriabudi
0 Komentar

GARUT – Pemerintah Kabupaten Garut bersama Kepolisian sudah menyiapkan langkah-langkah antisipasi kemacetan menjelang libur natal dan tahun baru (Nataru) 2026.

Ada sejumlah titik yang dipetakan akan menjadi titik rawan kemacetan saat libur nataru nanti.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Garut, Satriabudi menyebut, diantara titik rawan terjadinya kemacetan pada libur nataru adalah tempat-tempat ibadah dan jalur strategis lainnya.

Baca Juga:Pelajar di Garut Terpapar Neo-Nazi Ternyata Berasal Dari PadangKeluar Rumah Jam 03.00 Pakai Seragam, Perilaku Remaja Garut Picu Kecurigaan Warga Menduga Paham Radikal

“Yang pertama di tempat-tempat ibadah ya, kita akan antisipasi tempat ibadah. Dan pastinya banyak kunjungan masyarakat karena bertepatan dengan libur,” ujar Satriabudi (24/12).

Satriabudi menegaskan, dalam menyiapkan kelancaran lalu lintas di libur nataru membutuhkan kesiapan yang maksimal dari seluruh unsur terkait. Karena itu pihaknya bersama dengan aparat keamanan, terus menjalin koordinasi.

“Barusan saya dengan bapak Sekda Garut Nurdin Yana kita akan coba planning dan akan coba ke pos-pos berkeling untuk menyakinkan kesiapan petugas,” tegasnya.

Dalam hal ini, kata Satriabudi, Dinas Perhubungan sesuai dengan perannya yang diatur Undang-undang lalu lintas, akan berperan membantu kepolisian menyiapkan langkah dan rambu-rambu lalu lintas.

“Untuk rekayasa lalu lintas kita akan menunggu dari pihak kepolisian sesuai dengan Undang-undang nomor 22 Tahun 2009 bahwa kita membantu pihak kepolisian,” jelasnya.(Feri)

0 Komentar