Wacana Kenaikan Dana Hibah Parpol di Garut Dipending, DPRD Nilai Infrastruktur Lebih Mendesak

Anggota DPRD Kabupaten Garut, Dadan Wandiansyah
Anggota DPRD Kabupaten Garut, Dadan Wandiansyah
0 Komentar

GARUT – Dana Hibah Partai Politik di Kabupaten Garut, beberapa waktu lalu terjadi keramaian, wacana akan ada kenaikan untuk tahun anggaran 2026.

Besaran dana Hibah yang semula Rp2.500 per perolehan suara sah, kini tengah dibahas menjadi Rp5.000 per perolehan suara sah dalam pembahasan Rancangan APBD tahun 2026.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Garut, Dadan Wandiansyah, mengatakan bahwa dana hibah parpol ini tidak kalah penting untuk melakukan proses pendidikan politik di setiap parpol nya.

Baca Juga:Ikuti Putusan Partai Pusat, DPRD Garut Siap Tentukan Kepala DaerahPendataan Lahan Perumahan Subsidi di Cipareuan Rampung, Pembebasan Direncanakan 2026

Menurutnya, bahwa sejatinya Bupati Garut pun salah satu produk partai, dan legislatif pun berangkat dari partai.

“Kita jangan melupakan peran fungsi partai walaupun memang pada ini sentimen terhadap partai kan cukup agak negatif ya. Ya, tetapi pada dasarnya, mohon maaf Pak Bupati juga kan salah satu produk partai juga ya, karena diusulkan oleh partai. Kemudian lagislatif yang ada di DPRD kan semuanya juga kan, itu kan tidak luput keberangkatan dari partai,” ujarnya belum lama ini.

Ia menyebutkan, bahwa untuk melahirkan Bupati dan DPRD yang berkualitas maka perlu pendidikan politik di tiap parpol.

“Maka salah satu untuk menghasilkan Bupati yang berkualitas, DPRD yang berkualitas itu salah satunya kan melalui pendidikan di partainya itu sendiri,” sebutnya.

Dadan menjelaskan, bahwa perangkat partai keseluruhan hampir menyentuh di tingkat desa, bahkan kaderisasi nya pun sampai ke tingkat Rukun Warga (RW), maka sangat diperlukan pendidikan politik terhadap para kader.

“Nah yang kedua bahwa perangkat partai khususnya di Kabupaten Garut itu kan hampir semua ini menyentuh kepada tingkatan yang ada di setidaknya ada tingkat desa, bahkan PDI Perjuangan kaderisasinya itu sampai ke tingkat anak ranting itu ada di RW an, nah maka dengan begitu banyak perangkat yang ada di partai ini proses pendidikan politik terhadap kader-kader itu kan sangat diperlukan,” jelasnya.

Selanjutnya, dilingkungan DPRD pun sudah ada pembahasan, bahwa dana hibah parpol tahun 2025 sekarang di angka Rp2.500 per suara sah, dengan contoh PDIP ditahun 2924 dengan suara sah 117 ribu dikali Rp2.500 sudah mendapatkan sekitar Rp230 juta, dan itu untuk pembinaan kader kebawah.

0 Komentar