Syarat IJD Hampir Rampung, Jalan Pamegatan-Banjarwangi Garut Siap Diperbaiki

Jalan Pamegatan–Banjarwangi Garut Siap Diperbaiki. (istimewa)
Jalan Pamegatan–Banjarwangi Garut Siap Diperbaiki. (istimewa)
0 Komentar

GARUT – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, mengungkapkan bahwa beberapa hari sebelumnya mendapatkan informasi dari Instagram terkait program pemerintah pusat, yang akan membantu untuk memperbaiki infrastruktur jalan Pamegatan-Banjarwangi.

Menurutnya, bahwa pada pertengahan 2025 sudah di ajukan untuk dibangun, namun terhalang persyaratan dari Inpres Jalan Daerah (IJD), dan harus tidak ada potensi longsor.

“Intinya bahwa pertengahan 2025 itu kita sudah mengajukan untuk dibangunkan, tapi masalahnya karena persyaratan IJD itu 4 meter terhalang, mereka tidak mau membangun jalan yang belum siap, jadi tidak ada potensi longsor, sedangkan disana ada 3 lokasi longsor,” ujarnya saat diwawancarai di Lapangan Setda Garut, Senin (24/11).

Baca Juga:Nilai Matematika Anjlok, Siswa di Garut Ungkap Beratnya TKA 2025: “Soalnya Nalar, Persiapannya Mendadak”PHRI Garut: Dua Badai Lebih Parah dari Pandemi, Pendapatan Turun 30 Persen

Sehingga, pihaknya menjamin bahwa program pemerintah pusat tersebut akan terealisasi secepatnya, karena 3 tiktik longsor diwilayah Pamegatan-Banjarwangi sudah ditangani.

“Sebab itu maka kemarin kami ingin menjamin bahwa program pemerintah pusat bisa terealisasi segera mungkin, kami cek lagi dan kita sudah putuskan bahwa 3 titik longsoran itu segera diperbaiki, semaksimal mungkin,” katanya.

Persyaratan dari pemerintah pusat (IJD) itu harus 4 meter, Syakur mengungkapkan pihaknya telah berkomunikasi dengan warga sekitar untuk merelakan mundur dan warga bersedia, sehingga ketika APBD ditetapkan Syakur berharap segera dikerjakan.

“Juga ada beberapa jalur yang kurang dari 4 meter, kita sudah hubungi warganya, minta tolong mereka untuk mundur, dan Alhamdulillah juga mereka bersedia mundur, sehingga kami berharap bahwa begitu APBD ini ditetapkan, ini mereka langsung bekerja, karena target kami sebetulnya ini segera mungkin,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, terkait APBD Garut hanya untuk pematangan saja, misalnya terkait perbaikan drainase sekitar 3,7 km akan di biayai oleh APBD, setelah perbaikan drainase selesai serta yang beberapa tempat longsor diperbaiki, baru IJD akan turun.

“APBD itu untuk pematangan. Jadi gini, kayak drainase itu kan 3,7 km kan dibiayai sama pemerintah, itu nggak ada drainasenya kita khawatir ini, itu perbaiki, dan juga nanti yang setelah 3,7 yang ke arah Banjarwangi, nah beberapa tempat yang ada potensi longsor, itu kita perbaiki juga, sehingga nanti saya berharap sebulan dua bulan, itu selesai, baru kemudian dari IJD turun,” jelasnya.

0 Komentar