SUMEDANG – Sebuah kecelakaan maut kembali terjadi di jalur Wado, Kabupaten Sumedang. Sebuah minibus Elf Long bernomor polisi E 7566 KC yang mengangkut rombongan ziarah mengalami kecelakaan tunggal di Dusun Cilangkap, RT 02/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, pada Sabtu (1/11) malam sekitar pukul 20.10 WIB.
Peristiwa tersebut menelan tiga korban jiwa, sementara belasan penumpang lainnya mengalami luka berat dan ringan. Para korban langsung dievakuasi ke RSUD Sumedang (Umar Wirahadikusumah) untuk mendapat penanganan medis.
Kasat Lantas Polres Sumedang, AKP Dini Kulsum Mardiani, membenarkan adanya kecelakaan tersebut saat dikonfirmasi. Ia menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika dua unit Elf Long yang membawa rombongan ziarah melintas di jalur menurun kawasan Wado.
Baca Juga:Rumah Warga Banyuresmi Roboh, Anggota DPRD Garut Bersama Sejumlah SKPD Berikan BantuanGadis 19 Tahun Asal Ciela Bayongbong Hilang Misterius Usai Jual HP
“Dari hasil olah TKP sementara dan keterangan sejumlah saksi, kendaraan Elf Long bernomor polisi E 7566 KC yang dikemudikan oleh saudara Dedeng melaju dengan kecepatan cukup tinggi,” kata Dini, dikutip dari Radar Sumedang.
Namun, kata Dini, ketika hendak menyalip kendaraan rombongan lainnya yakni Elf dengan nomor polisi E 7740 AA sang sopir kehilangan kendali saat memasuki tikungan hingga kendaraan terguling.
“Medan jalan di kawasan tersebut dikenal cukup curam dan berkelok. Dengan kondisi kendaraan yang membawa banyak penumpang, pengemudi diduga tidak mampu mengendalikan laju kendaraan ketika menikung,” tutur Dini.
Menurutnya, faktor medan jalan yang menurun dan menikung tajam diperparah dengan kecepatan tinggi, membuat kendaraan tidak stabil hingga terguling.
Dini menyebutkan, Elf Long tersebut membawa 20 penumpang termasuk pengemudi. “Dari jumlah tersebut, tiga orang dinyatakan meninggal dunia, sementara sebagian lainnya mengalami luka-luka dengan tingkat keparahan berbeda,” ujarnya.
Ketiga korban meninggal dunia diketahui bernama Esih, Tasa, dan Mulya, sementara korban luka-luka di antaranya Nursiti, Eti, Nurhayati, Dede Hadijah, Ikhsan, Samsudin, Nana Sutisna, Sarti, Sanari, Dedeng (sopir), Nurhayati, Wasroni, Nawi, Wawan Gunawan, Ade, Rokib, dan Durahman.
“Untuk sementara, seluruh korban telah dibawa ke RSUD Sumedang. Korban meninggal sudah kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan, sementara yang luka masih dalam penanganan intensif tim medis,” ujar Kasat Lantas.