Longsor di Banjarwangi Berhasil Dipulihkan, Akses Jalan Dilakukan Sistem Buka Tutup

Longsor di Banjarwangi Berhasil Dipulihkan, Akses Jalan Dilakukan Sistem Buka Tutup. (Istimewa)
Longsor di Banjarwangi Berhasil Dipulihkan, Akses Jalan Dilakukan Sistem Buka Tutup. (Istimewa)
0 Komentar

GARUT – Sejumlah wilayah Garut Selatan saat ini tengah dilanda bencana tanah longsor akibat hujan deras. Peristiwa itu juga terjadi di Desa Lawang Angin, Kecamatan Banjarwangi, pada Jumat (31/10) sore.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Abud Abdullah, menjelaskan bahwa intensitas hujan yang tinggi menyebabkan tebing di tepi jalan kabupaten longsor.

Material tanah kemudian menutupi sebagian ruas jalan dan membuat akses antar desa sempat terputus.

Baca Juga:Longsor Timbun Jalan di Jatiwangi Garut, Akses Warga Masih TerputusWarga Terjebak Longsor di Pakenjeng, Akses Transportasi Lumpuh

“Hujan deras menyebabkan tanah di tepi jalan kabupaten Desa Lawang Angin longsor dan menutupi sebagian ruas jalan. Akibatnya, kendaraan sempat tidak bisa melintas,” ujar Abud saat dikonfirmasi, Jumat (31/10).

Dari hasil pendataan sementara, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, longsoran tanah dan bebatuan membuat aktivitas warga sempat terganggu.

Tim BPBD bersama warga setempat langsung melakukan pembersihan material secara manual. Upaya ini membuahkan hasil, dan sejak pukul 18.20 WIB, akses jalan kembali dapat dilalui kendaraan roda dua maupun empat dengan sistem buka-tutup lalu lintas.

“Pembersihan masih berlangsung. Jalan sudah bisa dilalui kendaraan dengan sistem buka-tutup, dan pengerjaan dilakukan secara manual,” tambah Abud.

BPBD mengimbau masyarakat di wilayah rawan bencana agar tetap waspada, mengingat potensi hujan dengan intensitas tinggi masih berpeluang terjadi di beberapa kecamatan Garut bagian selatan. (Muhamad Rizka)

0 Komentar