RADARGARUT.ID – Jalan Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap (Getaci) merupakan salah satu proyek besar yang sedang digarap oleh pemerintah Jawa Barat.
Kehadiran tol ini menjadi solusi inovatif untuk memangkas waktu perjalanan dari Bandung menuju wilayah-wilayah lain di Jawa Barat hingga Jawa Tengah tanpa harus melewati jalur sempit, berliku, dan padat seperti saat ini.
Dengan adanya tol Getaci, perjalanan dari Bandung menuju Tasikmalaya, Ciamis, hingga Cilacap bisa dilakukan lebih cepat dan efisien.
Baca Juga:Dapat Ganti Rugi Tol Getaci dan Mau Relokasi? Simak Tips Cari Tempat Tinggal BaruMenerima Uang Ganti Rugi Tol Getaci, Begini Cara Mengelolanya dengan Bijak agar Tidak Cepat Habis
Tol ini akan membelah pegunungan Priangan di Bandung, melewati hamparan persawahan di Tasikmalaya, menembus dataran Banjar dan Pangandaran, hingga berakhir di Cilacap, Jawa Tengah, sebagai titik akhir.
Total panjang tol Getaci mencapai sekitar 206,65 kilometer. Jika sudah selesai dibangun, jalur ini akan menghubungkan Bandung – Garut – Tasikmalaya – Ciamis – Banjar – Pangandaran – Cilacap.
Tahapan Pembangunan Tol Getaci
Pembangunan tol Getaci akan dilakukan secara bertahap dalam empat seksi utama, dengan pembagian sebagai berikut:
- Seksi 1: JC Gedebage Bandung – Majalaya – Nagreg – Garut Utara (panjang 45,20 km)
- Seksi 2: Garut Utara – Singaparna – Tasikmalaya (panjang 50,32 km)
- Seksi 3: Tasikmalaya – Ciamis – Banjar – Kalipucang Pangandaran (panjang 76,78 km)
- Seksi 4: Pangandaran – Cilacap (panjang 34,35 km)
Dengan sistem pembangunan bertahap ini, pemerintah menargetkan agar manfaat tol bisa dirasakan lebih cepat oleh masyarakat, khususnya di wilayah Bandung hingga Tasikmalaya.
Status dan Jadwal Pembangunan Tol Getaci
Proyek Tol Getaci termasuk dalam 228 Proyek Strategis Nasional (PSN) sebagaimana tercantum dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 16 Tahun 2025 tentang perubahan daftar PSN.
Sebenarnya, rencana pembangunan tol ini sudah disusun sejak tahun 2020, namun sempat mengalami beberapa kali gagal lelang yang membuat proyek ini tertunda.
Karena itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappreda) Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), menyampaikan bahwa proyek ini perlu ditinjau ulang.
Baca Juga:Yeay! Jalan Tol ke Garut Segera Dibangun, Pemerintah Segera Lelang UlangSaat Sawah Jadi Jalan Tol Ubah Kompensasi Jadi Jalan Usaha
Dari rencana awal yang akan langsung dibangun hingga Cilacap, kini prioritas difokuskan untuk menyelesaikan jalur sampai Tasikmalaya terlebih dahulu.
Langkah ini diambil agar besaran investasi bisa disesuaikan dan menarik minat investor untuk ikut terlibat dalam proyek besar ini.
