3M Plus merupakan langkah Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dalam mengantisipasi kasus demam berdarah dengue (DBD), ialah Menguras, Menutup, dan Memanfaatkan kembali barang bekas yang berpotensi menampung air.
Sedangkan “Plus” dari 3M tersebut yakni mulai dari menabur larvasida, memelihara ikan pemakan jentik, menanam tanaman pengusir nyamuk, dan menggunakan kelambu atau obat anti nyamuk.
Berikut penjelasan terkait apa itu 3M Plus Antisipasi kasus DBD di Garut:
Baca Juga:Wabup Garut Soroti Guru Gemar Ngonten, Tidak Dilarang Tapi Harus EtisHati-hati ya! Hujan Lebat dan Banjir Diprediksi Terjadi di Garut, Terutama 10 Kecamatan Ini
- Menguras: bersihkan dan kuras tempat-tempat yang terdapat genangan atau penampung air seperti bak mandi, ember, vas bunga hingga selokan yang tidak mengalir dengan rutin untuk memutus perkembangbiakan nyamuk.
- Menutup: Tutup rapat tempat penampungan air seperti bak, ember, jolang dan tempat lainnya biar tidak dijadikan sarang bertelur nyamuk.
- Memanfaatkan kembali: Daur ulang dan manfaatkan barang-barang layak pakai.
- Tabur bubuk larvasida: di tempat-tempat penampungan dan genangan air
- Pelihara ikan pemakan jentik nyamuk: pada tempat penampungan air.
- Menanam tanaman yang tidak disukai nyamuk: seperti lavender atau lidah mertua.
- Pakai kelambu saat tidur.
- Pakai obat atau losion anti nyamuk .
- Pasang kawat kasa: di lubang-lubang yang terhubung dengan area luar atau ventilasi rumah.
- Tidak gantung pakaian bekas pakai lama-lama
Sebagai informasi, jumlah warga yang terjangkit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Garut sudah mencapai 2.300 kasus, data tersebut diambil sejak awal tahun hingga bulan Oktober tahun 2025. Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut dr. Lely Yuliani kepada Radar Garut beberapa waktu lalu.
Dari sekian kasus yang tercatat, ada 8 orang warga Garut menjadi korban meninggal dunia akibat DBD. Angka ini masih terbilang tinggi, terutama jika dilihat dari segi kasus yang terjadi masih relatif mirip dengan tahun sebelumnya.
“DBD di Indonesia memang tinggi. Tapi memang hampir sama dengan tahun kemarin. Kematian ada 8 orang. (total kasus) sekitar 2300,” kata Leli.
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) ini kata Leli, tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Garut yang terdiri dari 42 kecamatan, yang meliputi 421 Desa dan 21 kelurhan.
Sebagai upaya pencegahan angka kasus DBD kata Leli, Dinas Kesehatan Garut menyarankan kepada masyarakat untuk senantiasa berperilaku hidup bersih dan sehat, juga melakukan 3M plus.