Ahab Sihabudin, Legislator Jabar Asal Garut Siap Advokasi Petani

Sejumlah petinggi DPP PKS bersama Anggota DPRD Jawa Barat Ahab Sihabudin pada kegiatan Launching Produk Hiliri
Sejumlah petinggi DPP PKS bersama Anggota DPRD Jawa Barat Ahab Sihabudin pada kegiatan Launching Produk Hilirisasi Petani Kentang di Agrowisata Tepas Papandayan, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Selasa (21/10/2025). (foto: humas PKS)
0 Komentar

Dorong Hilirisasi Pertanian Untuk Perkuat Ketahanan Pangan

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat Fraksi Partai Keadilan Sejahtera Ahab Sihabudin mendorong penguatan ketahanan pangan di tingkat daerah bahkan sampai level pedesaan. Hal tersebut diungkapkannya pada kegiatan Launching Produk Hilirisasi Petani Kentang di Agrowisata Tepas Papandayan, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Selasa (21/10/2025).

Legislator Provinsi Jawa Barat Dapil Garut tersebut pun dipercaya untuk meletakan batu pertama pembanguan untuk mendukung program hilirisasi petani kentang dalam rangka memperkuat ketahanan pangan.

Dalam agenda yang dilaksanakan bersama DPP PKS, diikuti level Provinsi, Kabupaten hingga tingkat ranting atau desa, diresmikan Potato’s Corner, Pameran Produk berbagai olahan kentang hingga makan bareng bersama warga.

Baca Juga:DPP PKS Instruksikan Kader di Legislatif dan Eksekutif Dukung Hilirisasi PertanianRizki Safaat Nurahim Ketua IDI Garut 2025 – 2028

“Kami sekarang diinstruksikan untuk melakukan hilirisasi dalam rangka memperkuat ketahanan pangan. Sekarang DPP PKS melakukan launching hilirisasi pertanian kentang di Garut, tentu saja ini harus ditindak lanjuti sebagai stimulus terhadap seluruh kader PKS yang ada di legislatif maupun eksekutif dan elemen lainnya di seluruh daerah agar memberikan perhatian terhadap pertanian,” kata Ahab Sihabudin kepada Radar Garut di sela kegiatan acara.

Ahab mengungkapkan, Garut sendiri memiliki potensi dalam pengelolaan pertanian yang sistematis dari hulu ke hilir, dimana setiap Desa memiliki keunggulan masing-masing. Untuk itu, sesuai dengan arahan dari PKS Pusat bahwa setiap kader harus punya peranan untuk meningkatkan pertumbuhan di sektor pertanian.

“Pertanian disini sangat potensial sekali dimana dengan pengelolaan yang sistematis dari hulu ke hilir. Seperti kentang saja, petani tinggal menjaga produktivitas maka sudah ada industri yang mau menampung dengan harga terbaik. Belum lagi jika diolah sendiri hingga barang jadi siap konsumsi, dari satu butir kentang saja yang harganya seribu rupiah ketika diolah bisa menjadi dua puluh ribu rupiah nilai jualnya,” kata Ahab.

Bahkan menurut Ahab, seperti di Cisurupan dalam pengolaaan pertanian yang sistematis hingga terdukung dengan ketersediaan klinik Agrobisnis, ini sebagai bagian dari bertanggung jawab kader PKS yang diberi Amanah baik di Legislatif atau Eksekutif untuk mengawal sampai ke tingkat yang bawah.

0 Komentar