GARUT – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Garut, Jumat (19/9) menggelar kegiatan bakti sosial. Kegiatan tersebut menjadi bagian dalam mengimplementasikan 13 Program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang menekankan pentingnya kontribusi nyata pemasyarakatan di bidang sosial dan kemanusiaan.
Bakti sosial diketahui dilakukan di beberapa titik lokasi, mulai internal Rutan Garut, Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia, hingga Panti Sosial Asuh Anak. Lokasi-lokasi itu dipilih karena dinilai membutuhkan perhatian lebih.
Setidaknya, dalam kegiatan bakti sosial itu puluhan paket yang berisi kebutuhan pokok disalurkan langsung. Diharapkan, bantuan yang diberikan bisa membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca Juga:Cabuli Tetangganya, H Ditangkap PolisiPK Ahli Utama Ditjen PAS Berikan Penguatan Tugas dan Fungsi di Rutan Garut, Soroti Ketahanan Pangan
Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Garut, Muchamad Ismail menjelaskan bahwa apa yang dilakukan bukan hanya menyalurkan bantuan semata. Lebih dari itu pihaknya ingin mewujudkan secara nyata komitmen pemasyarakatan untuk hadir dan memberikan manfaat kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Kegiatan ini juga merupakan upaya mempererat hubungan antara Rutan Garut dengan lingkungan sekitar. Kami ingin menunjukkan bahwa Rutan bukan hanya tempat pembinaan warga binaan, tetapi juga bagian dari masyarakat yang memiliki tanggung jawab sosial,” jelas Ismail.
Ismail juga mengatakan bahwa selain membantu kebutuhan pokok, bakti sosial yang dilakukan diharapkan menumbuhkan nilai cinta kasih, kepedulian, dan semangat gotong royong. Oleh karena itu para pegawai Rutan yang terlibat diarahkan untuk interaksi dengan masyarakat, terutama saat berkunjung ke panti sosial.
“Kami berharap agar kami bisa terus berkontribusi positif terhadap lingkungan sekitar, serta memperkuat citra pemasyarakatan sebagai institusi yang humanis dan peduli. Semoga apa yang kami lakukan hari ini bisa menjadi manfaat bagi masyarakat, khususnya kelompok rentan seperti lansia dan anak-anak panti,” katanya.
“Kami berkomitmen untuk terus melanjutkan program-program sosial seperti ini ke depan,” pungkas Ismail. (*)