GARUT – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Garut, Jumat (19/8) dikunjungi PK Ahli Utama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS), Sudjonggo. Dalam kunjungan tersebut, ia memberikan pengarahan penguatan tugas dan fungsi.
Hadil dalam kegiatan pengarahan Kepala Rutan Kelas IIB Garut Muchamad Ismail, para pejabat struktural, jajaran pegawai, hingga CPNS. Seluruhnya diketahui mendapatkan arahan yang berkaitan dengan strategi pelaksanaan tugas sekaligus memperkuat komitmen dalam mendukung program prioritas pemerintah.
Dalam arahannya, Sudjonggo menegaskan pentingnya sinergi antar jajaran pemasyarakatan dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Baca Juga:Rutan Garut Gelar Peringatan Maulid Nabi, Ajak WBP Meneladani Akhlak RasulullahFIFGROUP Tegaskan Komitmen Keberlanjutan Dengan Perluas Pengelolaan Hutan
Ia menyampaikan bahwa isu ketahanan pangan saat ini menjadi perhatian serius pemerintah, sejalan dengan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta Asta Cita Presiden Republik Indonesia.
Sudjonggo menyampaikan bahwa pemasyarakatan tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pembinaan. Lebih dari itu, menurutnya juga pemasyarakatan harus mampu memberi kontribusi nyata terhadap ketahanan pangan.
Sudjonggo juga mengingatkan bahwa pemanfaatan lahan produktif di sekitar area pemasyarakatan bisa menjadi salah satu inovasi pemasyarakatan. Itu karena hasil yang diperoleh tidak hanya akan berguna bagi kebutuhan internal, lebih dari itu juga memberi manfaat lebih luas bagi masyarakat.
Selain membahas ketahanan pangan, Sudjonggo juga menekankan pentingnya pemahaman mendalam terkait tugas pokok dan fungsi (tupoksi) petugas pemasyarakatan. Ia mengingatkan bahwa profesionalisme, integritas, dan kerja sama adalah merupakan kunci utama menjaga marwah institusi pemasyarakatan.
Sementara, Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Garut, Muchamad Ismail mengaku sangat berterima kasih dan mengapresiasi kunjungan serta arahan yang diberikan PK Ahli Utama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS), Sudjonggo.
“Kunjungan dan arahan menjadi penyemangat baginya dan jajarannya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan pembinaan di Rutan Garut. Arahan yang diberikan tentu saja menjadi dorongan kuat agar kami semakin fokus dalam melaksanakan tugas pemasyarakatan sesuai aturan dan kebijakan yang berlaku,” ujar Ismail.
Kegiatan kunjungan ditutup dengan foto bersama sebagai bentuk dokumentasi kebersamaan. Momen ini sekaligus menegaskan semangat kolaborasi antara pusat dan daerah dalam memperkuat kinerja pemasyarakatan. (*)