Lebih lanjut, Asep menyebut bahwa pembebasan tugas ini bertujuan untuk penyegaran sekaligus evaluasi, agar pelayanan pendidikan di Garut lebih baik ke depannya.
Ia juga menyebut bahwa pembebasan tugas ini tidak akan mengganggu terhadap pelayanan.
“Tidak sih, mudah-mudahan tidak. Tapi mungkin ada saja, karena kami pun sebetulnya butuh si adanya korwil ini. Butuh dengan, kan wilayah garu sangat luas, terutama untuk koordinasi dengan wilayah pelayanannya yang di tingkat kecamatan,” jelasnya.
Baca Juga:Pemkab Garut Siapkan Rp60 Miliar untuk Pemeliharaan 100 Ruas Jalan Kabupaten dan DesaWisata Garut Kian Populer Berkat Promosi Film dan Konten Digital
” Sementara ya mudah-mudahan ini tidak lama ya, mudah-mudahan tidak lama Pak Bupati cepat menentukan kembali, memberikan pengganti korwil itu seperti apa,” katanya.
Aswan menyampaikan, alasan dari pembebasan tugas bagi korwil ini ialah untuk penyegaran, agar ada perbaikan secara bertahap ataupun evaluasi, sekaligus juga menghilangkan image yang kurang baik dimata Masyarakat atau pemerintah.
” Ya untuk penyegaran lah, untuk supaya perbaikan-perbaikan, menghilangkan image-image yang selama ini gak bagus kan, upaya-upaya itu saja,” pungkasnya. (rizka)