Jika Anda belum memiliki tanggungan keluarga atau memiliki sisa dana dari dua sumber ini, Anda bisa menyisihkan 10% hingga 20% untuk diinvestasikan. Bahkan jika memungkinkan, tak ada salahnya mengalokasikan semuanya untuk investasi daripada hanya dibelanjakan tanpa hasil jangka panjang.
5. Diversifikasi Investasi untuk Kurangi Risiko
Diversifikasi adalah kunci penting untuk mengurangi risiko kerugian. Misalnya, Anda bisa membagi investasi ke beberapa instrumen, seperti reksa dana dan ORI sekaligus. Jika kinerja reksa dana menurun, ORI tetap memberikan imbal hasil tetap hingga jatuh tempo.
Menariknya, ORI juga bisa diperjualbelikan di pasar sekunder, sehingga Anda berpeluang mendapatkan capital gain. Jika anggaran terbatas, Anda bisa menggunakan hasil dari satu jenis investasi untuk mendanai investasi lainnya tanpa harus selalu mengandalkan gaji utama.