Pengamat Pendidikan Sarankan Calon Kadisdik Garut Harus Berasal dari Latar Belakang Pendidikan

Pengamat Pendidikan, Yusep Mulyana
Pengamat Pendidikan, Yusep Mulyana
0 Komentar

Garut – Pengamat Pendidikan Yusep Mulyana memberikan sejumlah masukan terkait proses pemilihan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Garut yang baru. Menurutnya, rekam jejak calon Kadisdik harus jelas dan berasal dari latar belakang pendidikan agar memahami kebutuhan dan tantangan pendidikan di daerah.

Yusep menjelaskan beberapa kriteria ideal yang sebaiknya menjadi acuan dalam pemilihan Kadisdik Garut, antara lain:

  1. Komitmen terhadap mutu pendidikan lokal: Memiliki visi kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Garut, terutama di daerah terpencil.
  2. Berpengalaman di bidang pendidikan: Baik sebagai guru, kepala sekolah, atau pejabat pendidikan yang paham tantangan teknis dan kebijakan.
  3. Transparan & akuntabel: Mampu menjalankan program secara terbuka, dengan sistem monitoring dan evaluasi yang jelas.
  4. Inklusif & partisipatif: Mau dan mampu melibatkan guru, orang tua, siswa, serta masyarakat dalam proses pengambilan keputusan.
  5. Adaptif terhadap digitalisasi: Terbuka terhadap pengembangan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Selain kriteria tersebut, Yusep menilai penting adanya fokus pada program prioritas pendidikan ke depan, seperti peningkatan sarana dan prasarana sekolah, pengembangan kompetensi guru, pencegahan angka putus sekolah, serta penguatan pendidikan karakter.

Baca Juga:Keterlibatan TNI-Polri dalam MPLS Jabar: Begini Tanggapan WamendikdasmenBPBD Garut Benarkan Temuan BPK, Dua Unit Motor Sudah Ditemukan

” Ada beberapa point terkait harus fokus pada program prioritas, sebagai berikut:

  1. Peningkatan sarana-prasarana sekolah: Utamanya sekolah di pedesaan agar lebih layak dan aman.
  2. Pengembangan kompetensi guru dan tenaga kependidikan: Melalui pelatihan rutin, sertifikasi, dan pendampingan.
  3. Pencegahan putus sekolah: Inisiatif untuk menjangkau anak-anak yang berisiko putus sekolah.
  4. Integrasi pendidikan karakter: Mendorong kurikulum yang menanamkan nilai-nilai kebangsaan, toleransi, dan etika

Lebih lanjut, Yusep mengingatkan pentingnya proses pemilihan Kadisdik dilakukan secara terbuka dan melibatkan berbagai pemangku kepentingan pendidikan di daerah.

“Beberapa point yang harus diperhatikan ketika ingin dilaksanakan proses pemilihan, meliputi:

  1. Libatkan stakeholder pendidikan lokal: Forum guru, dewan sekolah, dan pengawas sebaiknya ikut memberi rekomendasi.
  2. Evaluasi rekam jejak calon: Bukan sekadar administrasi, tapi juga dampak kerja dan integritas.
  3. Dialog publik: Wadah aspirasi agar masyarakat ikut menyuarakan harapan terhadap Kadisdik yang baru.

Yusep berharap, pemilihan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut dapat menghasilkan sosok pemimpin yang berkompeten dan mampu membawa peningkatan nyata bagi kualitas pendidikan di daerah.(rizka)

0 Komentar