FPPG Minta Plt Kadisdik Garut Untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan 

Ketua pembina Forum Pemuda Peduli Garut (FPPG), Asep Nurjaman.
Ketua pembina Forum Pemuda Peduli Garut (FPPG), Asep Nurjaman.
0 Komentar

GARUT – Usai mundurnya Ade Manadin, dari Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Garut karena mengajukan pensiun dini, sekarang ini jabatan tersebut sudah digantikan sementara oleh Plt, yaitu Asep Wawan.

Ketua pembina Forum Pemuda Peduli Garut (FPPG), Asep Nurjaman meminta kepada plt kadisdik baru tersebut supaya lebih fokus untuk meningkatkan kualitas mutu pendidikan.

“Karena yang paling kita soroti adalah Sumber Daya Manusianya, karena gini dari kejadian kejadian yang sudah kita tangani yang kebetulan saya adalah bendahara dewan pendidikan, kita sudah menangani 7 kasus, ada kekerasan guru dengan guru, murid dengan murid, ada juga isu diduga pencabulan yang dilakukan oleh guru,” Ujar Asep Nurjaman, Rabu (9/7).

Baca Juga:Warga Garut Keluhkan Pungutan untuk Menabung Saat Mendaftarkan Anaknya ke SMP NegeriCegah Narkoba dari Hulu, Bupati Garut Prioritaskan Penguatan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir

Ia juga meminta kepada kadisdik baru saat ini untuk lebih fokus terhadap pencegahan.

” Dimana pencegahan ini benar-benar bersinergi, bukan hanya fokus terhadap insfrastruktur. Tetapi fokus juga terhadap Sumber Daya Manusia, kualitas guru, kurikulum harus dipertegas, punya strategi dan output yang jelas tentang target peningkatan mutu pendidikan, itu yang kita soroti saat ini,” katanya.

“Kita jangan terfokus pada insfrastruktur, ya insfrastruktur sangat penting tetapi harus dibarengi dengan kualitas mutu pendidikan yaitu salah satunya Sumber Daya Manusia,” tambahnya.

Ia juga menambahkan, yang dimaksud dengan Sumber Daya Manusia itu dimulai dari Kadisdik itu sendiri.

” Selanjutnya sekretarisnya, kabidnya, kasinya, kepala sekolah serta guru-gurunya, karena kemarin kita soroti terkait dengan kinerja korwil, korwil ini tidak menjalankan peran dan fungsinya. Makanya kita memberikan masukan kepada pak bupati agar 42 korwil ini di assesment kembali dan yang diduga bermain untuk segera diganti,” pungkasnya. (Ale)

0 Komentar