GARUT – Menjelang pembagian rapor tahun ajaran 2024/2025, sejumlah sekolah di Kabupaten Garut tetap menggelar kegiatan positif meski Penilaian Semester Akhir Tahun (PSAT) telah selesai. Salah satu kegiatan yang mendapat dukungan dari Dinas Pendidikan adalah Pekan Olahraga Antar Kelas (PORAK).
Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan (KCD) Wilayah XI Garut, Aang Karyana, menyatakan bahwa kegiatan PORAK penting untuk menjaga para pelajar tetap aktif di lingkungan sekolah dan terhindar dari aktivitas negatif di luar sekolah, seperti tawuran.
Aang Karyana, mengatakan bahwa ia sangat mendukung adanya kegiatan Porak di sekolah, agar para pelajar terhindar dari hal yang negatif.
Baca Juga:Masuk Sekolah Pukul 06.30, KCD Pendidikan Garut: Ada Beberapa yang PengecualianKasus Kredit Fiktif Kembali Terjadi di BRI, Kerugian Capai Rp25 Miliar
“Ya intinya kan jangan sampai lah gitu ya anak-anak itu seperti yang diketahui banyak hal-hal yang negatif yang dilakukan oleh anak-anak, dengan ada kegiatan di sekolah mungkin mengurangi lah seperti itu,” ujarnya, Rabu (18/6).
Aang menambahkan, beberapa waktu lalu pihaknya sempat menangani kasus tawuran antar pelajar. Karena itu, ia menilai kegiatan seperti PORAK dapat menjadi cara efektif untuk mengisi waktu luang siswa sambil menumbuhkan semangat sportivitas dan kebersamaan.
” Kemarin juga saya menyelesaikan tawuran, pelajar gitu yang tawuran anak-anak gitu, mungkin dengan pekan olahraga di sekolah itu di samping mengisi waktu ruang juga mungkin banyak hal positif yang bisa didapatkan oleh anak-anak,” katanya.
Lebih lanjut, ia mendorong sekolah-sekolah untuk tidak hanya menggelar pertandingan olahraga modern, tetapi juga melibatkan permainan tradisional seperti gobak sodor, serta menampilkan kesenian daerah. Hal ini sekaligus bisa menjadi bagian dari penguatan budaya lokal menjelang momen pembagian rapor yang dijadwalkan pada 26 Juni 2025 mendatang.
” Sebetulnya sebelum dibagi rapor, ya untuk porak sendiri bisa juga diisi dengan perlombaan atau pertandingan tradisional, seperti gobak sodor salah satunya, bisa menampilkan kesenian tradisi juga, untuk pembagian raport di Garut tanggal 26 ya,” pungkasnya. (rizka)