Radar Garut- Uang kuno bukan hanya benda koleksi bernilai sejarah, tetapi juga aset yang bisa meningkat nilainya dari waktu ke waktu. Namun, di balik daya tariknya, beredar pula risiko yang cukup serius pemalsuan. Semakin langka dan mahal sebuah uang kuno, semakin besar pula peluang munculnya versi palsu atau reproduksi ilegal.
Bagi kolektor pemula maupun yang sudah berpengalaman, mengenali ciri-ciri keaslian uang kuno adalah langkah penting sebelum melakukan pembelian. Berikut ini beberapa tips cerdas untuk membedakan uang kuno asli dan palsu agar kamu tidak terjebak penipuan.
1. Amati Detail Fisik dengan Teliti
Uang kuno, baik berupa koin maupun uang kertas, umumnya dibuat dengan teknik dan kualitas tinggi sesuai zamannya. Ciri-ciri fisik yang harus diperhatikan:
Baca Juga:Jangan Anggap Sepele Naiknya Gula Darah, Segera Perbaiki Gaya HidupJangan Anggap Sepele Rasa Lelah dan Haus, Bisa Pertanda Diabetes
- Ukiran tajam pada koin: koin asli memiliki relief dan tulisan yang jelas, meski sudah aus. Koin palsu sering tampak kabur atau tidak proporsional.
- Cetakan uang kertas: uang kuno asli biasanya memiliki tekstur cetak yang khas dan tidak licin.
- Tinta dan warna: pada uang kertas, warna tidak luntur meski sudah tua, sedangkan uang palsu kadang memudar tidak wajar.
2. Perhatikan Bahan Dasar
Koin asli umumnya dibuat dari logam seperti perak, tembaga, Sedangkan uang kertas kuno dicetak pada kertas khusus yang tidak mudah rusak. Uang palsu sering kali terasa lebih ringan, tipis, atau terlalu kaku dibanding uang asli.
Tips: Gunakan kaca pembesar atau mikroskop mini untuk melihat serat atau pori-pori bahan. Pada uang asli, biasanya ada detail mikro yang sulit ditiru.
3. Bandingkan dengan Referensi Resmi
Sebelum membeli, pastikan kamu membandingkan uang tersebut dengan gambar atau data dari katalog resmi, seperti:
- Standard Catalog of World Coins
- Katalog Uang Kertas Indonesia
- Arsip museum atau komunitas numismatik
Perhatikan ukuran, berat, dan desain. Bahkan perbedaan kecil bisa menjadi penanda pemalsuan.
4. Cek Tanda Khusus atau Tanda Air
Beberapa uang kertas kuno dilengkapi watermark (tanda air) atau benang pengaman, bahkan sebelum teknologi modern. Periksa tanda-tanda ini dengan cara disinari dari belakang atau menggunakan UV light. Uang palsu sering mengabaikan fitur ini.