GARUT – Lima ruas jalan perkotaan yang menjadi akses utama masyarakat untuk aktivitas perekonomian dan pariwisata mulai diperbaiki Pemerintah Kabupaten Garut. Hal tersebut ditandai dengan kegiatan peluncuran perbaikan jalan pada Rabu (4/6).
Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin mengatakan bahwa perbaikan jalan adalah hal yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat.”Kami bukan menunda-nunda, ‘launching’ ini bagian dari rehablitasi sepanjang 4,4 km,” katanya.
Syakur menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Garut akan melakukan perbaikan jalan secara bertahap, khususnya di wilayah perkotaan. Panjang jalan perkotaan yang akan diperbaiki sepanjang 4,4 kilometer dan terdiri dari Patriot, Proklamasi, Mayor Syamsu, dan Jalan Guntur Sari sekitar kawasan Pasar Ciawitali.
Baca Juga:PT Aditama Tunjukkan Kepedulian Pasca Banjir di Perum Aka Arunika Majasari CibiukDomba Garut Dalam Motif Batik
Perbaikan jalan tersebut, menurutnya memang menjadi perhatian untuk menunjang kegiatan masyarakat sebagai wujud dukungan perekonomian. Selain itu juga, tujuannya adalah untuk memudahkan masyarakat di berbagai aktivitas seperti pendidikan.
“Ini merupakan bagian dari program Pemkab Garut untuk melakukan perbaikan jalan secara bertahap dan dipastikan harus berkualitas baik, juga proses pengerjaannya harus terus diawasi tidak hanya oleh pemerintah daerah, tapi juga masyarakat. Ini (perbaikan jalan), harapan masyarakat ingin jalan yang mulus, bagus, dan juga awet, karena kita tidak mau cepat rusak, tahun depan kita alihkan ke tempat lain,” katanya.
Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut Agus Ismail mengatakan bahwa untuk perbaikan sejumlah ruas jalan tersebut dialokasikan anggaran Rp5,6 miliar.
“Ruas jalan yang diperbaiki merupakan hasil kajian skala prioritas, yang mendesak harus segera diperbaiki untuk kenyamanan masyarakat. Seperti Jalan Proklamasi, itu merupakan jalan penghubung dan alternatif apabila ada kemacetan di jalan utama Garut,” katanya.
“Selanjutnya Jalan Guntur Sari dan sekitarnya yang berada sekitar Pasar Ciawitali yang merupakan akses jalan untuk menunjang kegiatan perekonomian masyarakat. Kenapa Guntur Sari, itu akses perekonomian, itu kita coba tangani dulu pusat-pusat perekonomian ini,” sambungnya.
Penanggung jawab pengerjaan jalan , Raja Hoerul Uman menyebut bahwa saat ini pihaknya telah mulai melakukan tahapan pengerjaan jalan dengan total panjang 4,4 kilometer. Ia memastikan bahwa kualitas aspal yang diterapkan lebih baik, awet, dan halus.