Taman Satwa Cikembulan Garut Harapkan Perbaikan Akses Jalan

akses jalan menuju TS Cikembulan mengalami kerusakan di sejumlah titik (Rizki/Radar Garut)
akses jalan menuju TS Cikembulan mengalami kerusakan di sejumlah titik (Rizki/Radar Garut)
0 Komentar

GARUT – Taman Satwa (TS) Cikembulan, sebagai salah satu aset wisata dan edukasi penting di Priangan Timur, khususnya Kabupaten Garut, menghadapi kendala infrastruktur jalan yang diharapkan dapat segera mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah. Keterbatasan akses jalan menjadi perhatian utama pihak pengelola taman satwa dalam upaya meningkatkan kunjungan dan mengembangkan fasilitas.

Willy Ariesta, Humas Taman Satwa Cikembulan, mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada perhatian langsung, namun pihak Pemda telah memberikan kemudahan dalam hal perizinan.

“Kalau untuk perhatian secara langsung belum, tapi mungkin lebih perizinan yang dibantu oleh pihak pemda. Mudah-mudahan ke depannya akses jalan ke Cikembulan segera diperbaiki, apalagi kalau ada jalan baru bisa lebih leluasa untuk akses bus ke kawasan Cikembulan,” ujarnya, Jumat (2/5).

Baca Juga:Mendes Yandri Tengah Merumuskan Pola Hubungan Kopdes dan BUMDesBerawal dari Sakit Asam Lambung, Nanang Sukses Jadi Pengusaha Lidah Buaya

Salah satu kendala utama yang dihadapi adalah terbatasnya akses jalan bagi bus-bus besar yang membawa rombongan wisatawan dari luar daerah.

“Kita juga sangat terbatas saat ada banyak bus-bus besar yang masuk ke kawasan, sangat terbatas aksesnya. Sedangkan yang datang ke Cikembulan ini banyak yang dari daerah-daerah luar seperti Tasik, Banjar, yang kebanyakan menggunakan bus ke kawasan Cikembulan,” terang Willy.

Willy menyampaikan harapan besar terkait perbaikan infrastruktur jalan. Kondisi jalan yang kurang memadai saat ini menjadi penghalang untuk mendatangkan satwa-satwa berukuran besar yang tentu akan menambah daya tarik Taman Satwa Cikembulan.

“Kalau misalkan ada jalan baru yang lebih besar, lebih luas, aksesnya bagus, nanti kita juga bisa mendatangkan satwa-satwa besar seperti gajah, jerapah, kalau jalannya sudah memungkinkan. Nah, kalau sekarang itu belum memungkinkan,” katanya.

Keluhan mengenai kondisi jalan tidak hanya dirasakan oleh pihak pengelola dan wisatawan, tetapi juga oleh para pengusaha yang beraktivitas di sekitar kawasan taman satwa. “Mudah-mudahan akses jalan masuk ke Taman Satwa Cikembulan bisa diperbaiki karena ada beberapa titik yang jalannya tidak baik. Mudah-mudahan akses ke Cikembulan bisa lebih bagus dan ke depannya bisa lebih lebar, karena banyak keluhan juga dari tukang semen yang masuk ke Taman Satwa Cikembulan,” ungkap Willy.

0 Komentar