GARUT – Sebanyak 40 pemuda asal Kabupaten Garut resmi dilepas untuk mengikuti program magang di Jepang pada bidang pengolahan makanan. Acara pelepasan digelar di LPK Mulya Cendikia Education, Jalan Raya Samarang, Kecamatan Tarogong Kaler, Selasa (29/4/2025). Kegiatan ini juga dihadiri langsung oleh perwakilan perusahaan mitra asal Jepang, Aeon Corporation.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Garut, Muksin, yang hadir dalam acara tersebut, menilai bahwa kolaborasi antara lembaga pelatihan, mitra industri Jepang, dan pemerintah daerah menjadi langkah nyata dalam meningkatkan daya saing tenaga kerja muda di Garut.
“Kami dari Pemerintah Kabupaten Garut mengucapkan banyak terima kasih. Mudah-mudahan kerja sama ini dapat terus berlanjut untuk meningkatkan pemberdayaan generasi muda,” ujarnya.
Baca Juga:Tiga Orang Mengalami Luka dalam Tabrakan Motor di Leuwigoong, Satu Dilarikan ke PuskesmasApa yang Terjadi Jika Manusia Tertular Virus Rabies dari Gigitan Hewan?
Ia juga berharap program ini tidak berhenti sampai di sini, namun dapat terus berlanjut bahkan diperluas agar semakin banyak pemuda Garut yang mendapatkan kesempatan serupa. Menurutnya, investasi pada kualitas sumber daya manusia adalah kunci menuju kemajuan daerah.
“Sehingga dapat berkontribusi terhadap bangsa dan negara, khususnya Kabupaten Garut,” katanya.
Kehadiran pihak Aeon Jepang dalam acara pelepasan ini menjadi sinyal kuat atas kepercayaan mereka terhadap potensi dan karakter kerja anak muda Garut. Hubungan kerja sama yang telah terjalin diharapkan bisa membuka lebih banyak pintu untuk masa depan yang lebih cerah bagi lulusan program ini.