“Tah ayeuna telur tos Rp.30.000 per kg, awalna mah kan Rp.27.000 tos mulai sarebu duarebu naek teh, komo engke munggah sareng bade lebaran, ieuteh barangna sesah oge sami da kebutuhan seueur (telur sekarang sudah Rp.30.000 yang sebelumnya Rp.27.000, naiknya seribu dua ribu merangkak, apalagi nanti munggah dan menjelang lebaran)” kara Farhan.
Para pedagang berharap pemerintah dapat mengendalikan harga agar masyarakat tetap bisa memenuhi kebutuhan pokok mereka selama Ramadhan. Sementara itu, konsumen berharap harga tidak terus melonjak agar mereka tetap bisa membeli daging ayam.(rizki)