GARUT – Anggota DPRD Garut dari Fraksi PDI Perjuangan Yudha Puja Turnawan mengunjungi korban kebakaran di Kampung Cipeuteuy RT 03 RW 07, Desa Sukamaju, Kecamatan Cilawu, Minggu 16 Februari 2025.
Kebakaran tersebut menimpa rumah Upit warga Kampung Cipeuteuy. Rumahnya ludes tak ebrsisa.
” Hari minggu 16 februari 2025 bersama kang Agus Supriadi ketua PAC PDI Perjuangan Cilawu, pak Arizal Miftahul hidayah perangkat Desa Sukamaju menengok ibu Upit di kampung Cipeuteuy RT 03 RW 07 Desa Sukamaju Kecamatan Cilawu Kabupaten Garut. Pagi tadi di hari ini sekitar pukul 09.10 WIB rumah ibu Upit kebakaran,” ujar Yudha.
Baca Juga:Peringati Hari Jadi Garut, Yudha Dewan Garut Turut Gotong Royong Bersihkan Makam Ranggalawe yang BersejarahSat Narkoba Polres Garut Sita Sabu-sabu dengan Nilai Rp500 Juta, Disembunyikan dalam Toples Kue
” Saya mendapat informasi dari pemerintahan desa sukamaju, kedatangan saya untuk meringankan beban ibu Upit,” sambung Yudha.
Yudha menggambarkan kerugian yang diderita Upit sangat besar. Ia kehilangan seluruh harta bendanya. Kebakaran tersebut diduga akibat dari api tungku dapur pengolahan gula yang masih menyala.
” Rumah Ibu Upit mengalami kebakaran hebat yang menyebabkan seluruh bangunan ludes dilalap api. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.10 WIB dan diduga akibat tungku (hawu) dari pengolahan gula yang masih menyala saat ditinggal sebentar oleh pemilik rumah,” ujar Yudha yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Garut.
Dalam kunjungannya itu, Yudha memberikan bantuan sembako dan uang tunai dari uang pribadinya. Ia berharap dapat membantu meringankan musibah yang diderita Upit.
“Semoga yang terkena musibah diberikan kekuatan dan kesabaran. Semoga sedikit bantuan yang saya berikan ini bisa meringankan beban Ibu Upit dan keluarganya,” ujar Yudha.
Yudha juga mengusulkan agar Pemerintah Kabupaten Garut dapat menginisiasi kolaborasi pendanaan guna membantu korban kebakaran membangun rumahnya kembali. Ia berharap dana bantuan dapat dihimpun dari berbagai sumber, seperti Corporate Social Responsibility (CSR), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), serta iuran dari Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI).
“Semoga banyak pihak yang tergerak untuk membantu korban. Harapan saya, Pemkab Garut bisa melakukan kolaborasi pendanaan, baik dari CSR, BAZNAS, maupun iuran KORPRI, guna membantu Ibu Upit membangun kembali tempat tinggalnya,” tambahnya.