GARUT – Aris Riswandi, Kepala Bagian Umum di Sekretariat Daerah Garut, menyampaikan, bahwa anggaran untuk mobil dinas bagi bupati dan wakil bupati Garut terpilih saat ini sudah dianggarkan.
Aris menyebutkan bahwa anggaran untuk mobil dinas bagi bupati dan wakil bupati Garut jumlahnya Rp. 1,6 Miliar untuk keduanya.
” untuk bupati dan wakil bupati Pemda Garut sudah mengganggarkan untuk keduanya, dananya kurang lebih Rp. 1,6 Miliar,” kata Aris Riswandi, Jumat (24/1).
Baca Juga:Buruh Tani Tembakau Garut Dapat Jaminan BPJS Ketenagakerjaan, Buruh Tani Yang Lain Bagaimana?Pemkab Garut dan Presidium Pemekaran Kembali Bahas DOB
“Itu untuk 1 kali pengadaan, bukan per satu tahun. Pokoknya per seefektif mungking mobil tersebut,” sambungnya.
Ia menyebutkan bahwa penyediaan mobil dinas tersebut disediakan sesuai dengan keinginan yang bersangkutan.
“mungkin sekelas fortuner dan pajero, speknya tidak lebih dari itu. Kalaupun mau sedan atau innova speknya harus spek tertentu,” ujarnya.
Sementara lanjut Aris, bahwa kabar wakil bupati Garut terpilih, Putri Karlina yang menolak memakai mobil dinas demi kepentingan yang lainya itu akan dikembalikan lagi haknya kepada yang bersangkutan.
“kalau ibu Putri menolak ya kita serahkan lagi nanti, karena anggaranya juga sampai sekarang belum diapa apakan, sekarang masih dalam proses, kalaupun nanti tidak diserap kita kembalikan kepada arahan pimpinan. Apakah nanti dialihkan ke kegiatan apa, paling nanti menunggu di proses perubahan,” jelasnya.
Adapun mobil yang bekas bupati Garut dan Wakil bupati Garut sebelumnya yakni Rudy Gunawan dan Helmi Budiman saat ini masih ada tersimpan, “mobil bekas bupati dan wabup terdahulu exiting itu masih ada. Mobil Z1 itu di Pendopo, mobil Z2 di rumdin wakil bupati, itu pengadaan tahun 2021 jenisnya pajero keduanya,” pungkasnya. (Ale)